Rapuhnya Lini Belakang Timnas Indonesia, Kebobolan 10 Gol dalam 3 Pertandingan

Arif Budi Suara.Com
Kamis, 04 Januari 2024 | 06:25 WIB
Rapuhnya Lini Belakang Timnas Indonesia, Kebobolan 10 Gol dalam 3 Pertandingan
Skuat Timnas Indonesia di laga uji coba melawan Libya, 2 Januari 2024 (pssi.org)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lini belakang timnas Indonesia menjadi sorotan karena dianggap rapuh. Buktinya skuad Garuda kebobolan 10 gol dalam tiga pertandingan terakhir.

Timnas Indonesia baru saja mengalami kekalahan telak atas Libya dalam laga uji coba pada Selasa (2/1/2024). Skuad Garuda dihajar dengan skor 0-4.

Duet bek naturalisasi Justin Hubner dan Jordi Amat menjadi sorotan karena melakukan blunder dalam tiga gol yang dicetak oleh Libya.

Nah parahnya, ternyata timnas Indonesia memang sedang tidak baik-baik saja saat bertahan. Hal ini diketahui karena tim Merah Putih kebobolan banyak sekali gol.

Baca Juga: STY Terpaksa Mainkan Witan Sulaeman Sebagai Fullback Saat Timnas Indonesia Dilibas Libya, Kenapa?

Sebelum melawan Libya, timnas Indonesia sudah kemasukan enam gol. Detailnya sekali ketika bertemu Filipina dan dihajar lima gol oleh Irak.

Ironisnya timnas Indonesia padahal punya banyak amunisi tambahan di lini belakang. Ada nama-nama seperti Jordi Amat dan Elkan Baggott yang menjadi andalan.

Terbaru Justin Hubner juga ikut bermain. Akan tetapi, blunder masih sering terjadi dan hal ini membuat pertahanan skuad Garuda rapuh.

Oleh karena itu, Shin Tae-yong wajib memperkuat lagi lini pertahanan timnas Indonesia karena sebentar lagi skuad Garuda akan tampil di Piala Asia 2023.

Jika ingin memenuhi target untuk lolos dar fase grup, maka timnas Indonesia tidak boleh kecolongan atau melakukan kesalahan dasar di lini belakang.

Baca Juga: Bukan Cuma dari Timnas Indonesia, Ini Daftar Pemain BRI Liga 1 yang Bakal Mentas di Piala Asia 2023

Sebagai informasi, timnas Indonesia akan melawan Jepang, Irak, dan Vietnam di fase grup Piala Asia 2023.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI