Suara.com - Shin Tae-yong punya banyak pengalaman menangani tim nasional di ajang-ajang internasional, termasuk di Piala Asia.
Meski baru dua kali menangani tim nasional senior sepanjang karier kepelatihannya, Shin Tae-yong punya torehan prestasi yang impresif.
Khusus untuk Piala Asia sendiri, Shin Tae-yong belum pernah menangani langsung. Sosok berusia 53 tahun itu menjadi asisten pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Asia 2015.
Saat itu, Shin Tae-yong menjadi asisten dari Uli Stielike di bangku pelatih utama. Pelatih asal Jerman itu menukangi Jerman dari 2014 hingga 2017.
Baca Juga: Cerita Ibu Shayne Pattynama yang Sering Masak Makanan Indonesia
Dalam periode kepemimpinannya, Stielike menjalani satu kali Piala Asia bersama Timnas Korea Selatan dengan Shin Tae-yong sebagai asistennya.
Di Piala Asia 2015 saat itu, Shin Tae-yong membantu Stielike untuk membawa Korea Selatan melaju hingga ke babak final.
Korea Selatan tampil menjanjikan sejak penyisihan grup dengan menyapu bersih tiga laga di Grup A dengan kemenangan.
Langkah Korea Selatan semakin mulus dengan mengalahkan Uzbekistan di babak perempat final, lalu menyingkirkan Irak di semifinal.
Namun sayang, Korea Selatan harus puas menjadi runner-up usai dikalahkan tuan rumah Australia di babak final Piala Asia 2015.
Baca Juga: Prediksi 3 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Cetak Gol Lawan Libya
Korea Selatan menyerah 1-2 usai bermain hingga babak tambahan waktu. Bagi Shin Tae-yong itu adalah pencapaian terbaiknya di dunia kepelatihan di Piala Asia.
Pasalnya sejak saat itu, Shin Tae-yong tidak pernah menukangi tim nasional di pentas Piala Asia. Baru di Piala Asia 2023 nanti, Shin Tae-yong bakal memimpin pasukan Timnas Indonesia.
Kontributor: Aditia Rizki