Suara.com - Performa Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2023/2024 sejauh ini bisa dibilang terburuk sejak kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia pada 2018 lalu.
Sampai pekan ke-23, saat kompetisi akan jeda 1,5 bulan lebih karena agenda internasional Piala Asia 2023 yang diikuti Timnas Indonesia, Persebaya masih tercecer di peringkat ke-13 klasemen sementara Liga 1.
Dengan baru mengoleksi 26 poin dari 22 pertandingan yang telah dilakoni, Persebaya cuma unggul lima angka dari tim peringkat 16, Arema FC yang berada di zona merah alias zona degradasi.
Sebelum kompetisi rehat, Persebaya di bawah asuhan pelatih interim, Uston Nawawi telah melewati sembilan laga tanpa kemenangan secara beruntun di BRI Liga 1 2023/2024.
Baca Juga: Keluar dari Zona Nyaman, Marc Klok Rela Digojlok Habis di TC Timnas Indonesia Jelang Piala Asia 2023
Performa Persebaya terjun bebas meski sempat digadang-gadang akan meramaikan bursa perebutan gelar juara musim ini.
Menanggapi performa Persebaya yang merosot tajam, caretaker Uston Nawawi mengatakan tidak ada masalah secara teknis dari rentetan hasil minor yang diraih tim.
Dia menyebut bahwa ini cuma soal keberuntungan. Menurut Uston, dewi fortuna belum berpihak pada Persebaya.
Dalam beberapa laga terakhirnya, Persebaya memang memiliki kans untuk memenangkan pertandingan. Seperti di dua laga terakhir melawan Persis Solo dan Persikabo 1973.
Di dua laga itu, Persebaya unggul lebih dulu namun harus puas menerima satu poin di akhir laga karena hanya mampu menutup pertandingan dengan hasil imbang.
Baca Juga: Shayne Pattynama Ungkap Target di Piala Asia 2023, Tegaskan Timnas Indonesia Bukan Cuma Tim Hore
“Faktor luck, saya kira cuma soal itu saja," kilah Uston soal tren buruk Persebaya, seperti dilansir laman LIB, Minggu (24/12).
"Sepak bola itu tidak bisa dipisahkan dari itu. Kita sudah berusaha keras, pemain semuanya. Saya kira kita hanya belum diberi keberuntungan saja,” sambung pelatih berusia 46 tahun itu.
“Untuk pertandingan terakhir, kita tidak menang dan juga tidak kalah,” celoteh eks gelandang Persebaya dan Timnas Indonesia itu.
Selama jeda kompetisi untuk beberapa waktu, Uston mengaku akan memanfaatkan untuk mengevaluasi penampilan tim.
Dia berharap ketika kompetisi kembali bergulir, Persebaya bisa mengakhiri episode negatifnya di sisa musim BRI Liga 1 2023/2024 ini.
“Mudah-mudahan ke depan terbuka jalannya dan kita harus bekerja keras untuk mewujudkannya,” tukas Uston Nawawi.