Pertarungan dimulai dengan keunggulan awal Arsenal, yang berhasil mencetak gol melalui sundulan Gabriel Magalhaes pada menit ke-4, memanfaatkan tendangan bebas Martin Odegaard.
Liverpool dengan cepat memberikan respons, menyamakan kedudukan melalui aksi brilian Mohamed Salah pada menit ke-29, setelah menerima umpan lambung dari Trent Alexander-Arnold.
Meskipun Arsenal unggul lebih dulu, Liverpool tampil lebih agresif di babak kedua, menciptakan serangan berbahaya.
Namun, baik David Raya untuk Arsenal maupun kiper Liverpool mampu mengamankan gawang mereka, sehingga skor 1-1 tetap bertahan hingga akhir laga babak pertama.
Pada babak kedua, Liverpool melanjutkan tekanannya, dengan Mohamed Salah menciptakan peluang berbahaya, tetapi tendangannya dimentahkan oleh David Raya.
Sementara itu, Arsenal juga tidak tinggal diam, mendapatkan peluang emas pada menit ke-60, namun sayangnya tendangan mereka melambung jauh di atas mistar gawang Liverpool.
Kedua tim melakukan sejumlah pergantian pemain untuk menghadapi tekanan lawan. Liverpool kehilangan Luis Diaz karena cedera, digantikan oleh Harvey Elliot, sementara Arsenal memasukkan Leandro Trossard untuk menggantikan Martinelli.
Perubahan ini memberikan warna baru pada pertandingan, meningkatkan intensitas persaingan di lapangan.
Momen menegangkan terjadi pada menit ke-72 ketika Liverpool hampir mencetak gol tambahan. Serangan balik cepat dari Mohamed Salah dan umpan kepada Darwin Nunez membuat penonton berdebar, namun sayangnya tendangan Nunez membentur tiang gawang.
Meskipun kedua tim terus berusaha mencetak gol tambahan, tidak ada gol yang tercipta hingga peluit akhir.