Pep Pastikan Manchester City Siap Tempur di Final Piala Dunia Antarklub

Syaiful Rachman Suara.Com
Jum'at, 22 Desember 2023 | 19:39 WIB
Pep Pastikan Manchester City Siap Tempur di Final Piala Dunia Antarklub
Manajer Manchester City, Pep Guardiola. [ANDREJ ISAKOVIC / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Josep Guardiola menegaskan Manchester City siap tempur di final Piala Dunia Antarklub melawan Fluminense di King Abdulllah Sports City, Arab Saudi, Sabtu (23/12) pukul 01.00 WIB.

City melaju ke final setelah mengalahkan tim asal Jepang Urawa Reds dengan skor 3-0, sedangkan Fluminense ke partai puncak setelah menaklukkan klub asal Mesir Al Ahly dengan skor 2-0.

Manajer Manchester City, Pep Guardiola memberikan instruksi pada laga Liga Champions kontra RB Leipzig di Red Bull Arena, Leipzig, Jerman, Kamis (5/10/2023) dini hari WIB. [Ronny HARTMANN / AFP]
Manajer Manchester City, Pep Guardiola memberikan instruksi pada laga Liga Champions kontra RB Leipzig di Red Bull Arena, Leipzig, Jerman, Kamis (5/10/2023) dini hari WIB. [Ronny HARTMANN / AFP]

“Para pemain sudah siap dan mereka tahu betapa pentingnya hal itu. Kami memenangi semifinal. Kami mencoba sejak semifinal melawan Urawa untuk menilai kualitas yang dimiliki Fluminense," kata Guardiola di laman resmi klub yang dikutip ANTARA, Jumat (22/12/2023).

“Saya tahu persis bakat dan kualitas Fluminense serta apa yang bisa mereka lakukan. Mereka telah mengalahkan tim dari Argentina, Kolumbia dan Uruguay," sambung pelatih yang akrab disapa Pep itu.

Baca Juga: Fluminense Tak Ciut Hadapi Manchester City di Final Piala Dunia Antarklub, Siap Lakukan Segala Cara untuk Juara

Pep mengatakan, meski timnya diunggulkan pada partai final, ia tetap mewaspadai Fluminense yang merupakan juara Libertadores tersebut. Mantan pelatih FC Barcelona dan Bayern Muenchen itu menilai Fluminense memiliki susunan pemain berpengalaman seperti halnya eks bek kiri Real Madrid, Marcelo.

“Pengalaman yang mereka miliki dengan Marcelo, kiper mereka. Mereka punya lima atau enam pemain berusia di atas 37 tahun, itu artinya mereka bisa mengendalikan emosi," jelasnya.

Selain itu, menurutnya Fluminense juga identik dengan gaya bermain timnas Brasil era dahulu dengan banyak memainkan umpan-umpan pendek, fisik kuat, hingga kuat duel satu lawan satu.

“Mereka memainkan gaya khas Brasil tahun 1970an, 80an, dan awal 90an seperti saat Brasil menjuarai Piala Dunia 1994. Mereka memainkan banyak bola, umpan-umpan pendek, satu lawan satu, fisik. Kami harus menyadari seberapa besar mereka akan berusaha mengejar ketertinggalan," tambahnya.

“Kami harus memaksakan ritme dan menampilkan performa bagus serta tangguh di momen buruk," lanjutnya.

Baca Juga: Misi Quintuple Manchester City: Langkah Terakhir The Citizens Menuju Keabadian

Jika keluar sebagai juara, The Citizens akan menjadi tim pertama Inggris yang memenangkan Liga Inggris, Piala FA, Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antar Klub pada tahun yang sama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI