Suara.com - Terdapat cerita menyesakkan terkait gagalnya Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Jay dan Nathan merupakan dua pemain keturunan yang tengah menjalani proses naturalisasi. Keduanya sempat diharapkan bisa masuk skuad Garuda di Piala Asia 2023 sebelum peluang itu akhirnya tertutup.
Menurut Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga, Jay Idzes dan Nathan sejatinya sudah selangkah lagi untuk bisa memperkuat Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Namun, kesempatan itu buyar lantaran kedua pemain disibukkan jadwal padat bersama timnya masing-masing sehingga belum bisa menjalani sumpah sebagai warga negara Indonesia (WNI).
Sumpah WNI adalah proses terakhir bagi seseorang yang tengah menjalani naturalisasi. Setelah itu, mereka tinggal mendapatkan paspor dan KTP Indonesia.
![Exco PSSI, Arya Sinulingga, ketika menghadiri diskusi "Turun Minum" yang digelar PSSI Pers dengan tema 'Naturalisasi Pemain, Mereduksi atau Memotivasi' di Media Center Kemenpora, Jakarta Pusat, Kamis (21/12). [Dok. PSSI Pers]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/12/21/82571-exco-pssi-arya-sinulingga.jpg)
"Tinggal sumpah (menjadi WNI)," kata Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga di Gedung Kemenpora, Jakarta, Kamis (21/12/2023).
"Ini masalahnya mereka tidak bisa datang ke Indonesia gara-gara masih tanding. Mereka tinggal sumpah sebenarnya," sambungnya.
Situasi itu membuat Jay dan Nathan dipastikan gagal membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Pasalnya, pelatih Shin Tae-yong sudah mengumumkan nama-nama pemain yang mengikuti training camp (TC) atau pemusatan latihan di Turki.
Baca Juga: Bung Towel Nilai Stefano Lilipaly Pantas Masuk Skuad Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023
Juru taktik asal Korea Selatan itu memanggil 30 pemain meski hanya 28 diantaranya yang tersedia dengan dua nama yakni Rachmat Irianto dan Yance Sayuri terpaksa dicoret karena cedera.