Infografis
Suara.com - Performa striker Manchester United, Rasmus Hojlund di kancah domestik musim ini terus jadi sorotan. Belum juga bikin gol di Liga Inggris, Hojlund pun dikritik eks kapten Setan Merah, Gary Neville.
Rasmus Hojlund, striker Denmark berusia 20 tahun, dibeli Manchester United dengan harga yang cukup 'wah' pada bursa transfer musim panas 2023 lalu.
Setan Merah membayar 74 juta euro kepada klub Italia, Atalanta untuk bisa mendapatkan eks bomber FC Copenhagen dan Sturm Graz itu.
Meski mampu mencetak 5 gol di Liga Champions pada musim perdananya di Manchester United, jumlah gol Hojlund di Premier League sejauh ini masih 0 meski sudah tampil di 13 pertandingan.
Baca Juga: Tak Percaya Anfield Angker, Andre Onana: Saya Tak Merasakan Apa-apa Tuh
Teranyar, Hojlund gagal mengonversi peluang emas saat dirinya sudah dalam situasi satu lawan satu dengan kiper Liverpool pada laga lanjutan Liga Inggris di Anfield, Senin (18/12) dini hari WIB yang berakhir dengan skor 0-0.
Bagi Hojlund, itu adalah episode kering gol lainnya bersama Manchester United di Premier League. Sebab, dari 13 laga yang sudah dimainkan, sang penyerang gagal mencetak gol maupun bikin assist.
Dikutip dari WhoScored, dari 13 laga yang dimainkan, Hojlund telah melakukan 18 percobaan tembakan di Liga Inggris 2023/2024.
Dari jumlah itu, enam shots terjadi di kotak kecil. Namun, dari 18 upaya itu, tak ada yang jadi gol. Dia juga gagal bikin assist walau membuat 11 umpan kunci.
Tumpulnya Hojlund berdampak besar bagi Manchester United. Saat ini, tim racikan manajer Erik ten Hag itu baru bikin 18 gol di Liga Inggris.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Manchester United Habis-habisan Digepur Liverpool
Jumlah gol Setan Merah bahkan kalah banyak dibanding Bournemouth (22 gol) yang kini berada di posisi ke-14 klasemen.
Performa Hojlund ini mendapat sorotan dari legenda Manchester United, Gary Neville. Mantan kapten Setan Merah itu merasa tak yakin bahwa Hojlund adalah sosok striker mumpuni yang bisa menaikkan level tim.
"Momen one-on-one (Hojlund) di laga lawan Liverpool itu, di situlah Anda membutuhkan ketenangan sebagai seorang penyerang tengah. Hojlund tak menunjukkan bahwa ia tak cukup dingin sebagai seorang striker," tutur Gary Neville seperti dilansir Sky Sports, Senin.
"Anda butuh ketenangan itu, sedikit kelas sebagai seorang striker. Dia kurang dalam hal itu," lanjut eks pemain Timnas Inggris yang kini aktif sebagai pandit sepak bola itu.
"Dia punya kekuatan fisik yang bagus, body balance dalam berduel dengan bek lawan, tapi saya pikir Hojlund bukanlah finisher yang ulung."
"Dia agak mirip dengan Darwin Nunez (penyerang Liverpool) dalam hal ini," pungkas Neville.
