Infografis
Suara.com - Manajer Manchester United, Erik ten Hag dalam ancaman nyata pemecatan saat ini. Rentetan hasil buruk sepanjang musim ini bisa membuat pelatih asal Belanda itu tinggal menghitung hari saja bertahan jadi juru taktik Setan Merah.
Manchester United terus melanjutkan tren negatif mereka musim ini.
Setelah dikalahkan Bournemouth 0-3 di Liga Inggris akhir pekan kemarin, Setan Merah kemudian tersingkir dari Liga Champions dan kompetisi Eropa setelah ditekuk Bayern Munich 0-1 pada laga matchday terakhir Grup A, Rabu (13/12) dini hari WIB.
Menyusul hasil negatif terbaru ini, manajer Manchester United, Erik ten Hag diyakini kian di bawah tekanan dan semakin dalam ancaman nyata untuk dipecat.
Manchester United sudah 12 kali kalah di lintas ajang musim ini, meski kampanye 2023/2024 baru masuk awal bulan Desember.
Sederet rekor buruk juga diukir pelatih berusia 53 tahun itu, yang membuat posisinya kian terjepit.
Situasinya jadi semakin rumit karena Manchester United sudah ditunggu laga-laga berat ke depan.
Akhir pekan ini, Manchester United akan tandang ke markas rival abadi mereka, Liverpool pada lanjutan Liga Inggris. Musim lalu, Setan Merah dipermalukan dengan skor telak 0-7 di Anfield.
Setelah itu, Manchester United juga akan tandang ke markas West Ham United, serta menjamu tim yang lagi dahsyat-dahsyatnya di Liga Inggris, Aston Villa di Old Trafford.
Baca Juga: Di Ambang Pemecatan, Thomas Tuchel Prihatin Lihat Nasib Erik ten Hag di Manchester United
Seperti dilansir Tirbal Football, Ten Hag sangat mungkin kehilangan jabatannya jika Manchester United terus menuai hasil negatif sampai akhir Desember ini.
