Suara.com - Penyerang muda Timnas Indonesia, Rafael Struick ternyata sudah memiliki rencana karier setelah pensiun dari sepak bola termasuk tim nasional. Ia mengatakan tertarik menjadi selebgram.
Di usia yang masih terbilang muda, Rafael Struick memang memiliki banyak pengikut di sosial media terutama Instagram. Sejak resmi menjadi WNI lewat jalur naturalisasi, followers pemain ADO Den Haag itu terus melonjak sampai saat ini.
Penampilan Rafael Struick bersama Timnas Indonesia juga cukup bagus. Ia mampu memberikan sentuhan berbeda di lini depan skuad Garuda.
Hal inilah yang membuat Rafael Struick semakin populer di sosial media. Ia mengaku setidaknya ada 3000 komentar yang menanggapi ketika sedang unggah sesuatu.
Baca Juga: Silsilah Keluarga Ragnar Oratmangoen, Kerabatnya Jabat Duta Besar China hingga Mantan Bupati
"Pada awalnya saya terkadang membaca sejumlah reaksi, tetapi saya tidak melakukannya lagi. Jika tidak, saya akan mengerjakannya sepanjang hari," kata Struick dilansir dari Omroepwest, Rabu (13/12/2023).
Dari ketenaran itulah Struick mencari peluang lain. Pada saat dirinya sudah tidak lagi berkontribusi di sepakbola termasuk Timnas Indonesia, ia akan mencoba menjadi selebgram.
Apalagi usianya saat ini masih muda. Dengan begitu ke depannya, pengikut dirinya di Instagram akan semakin banyak.
"Saat ini saya memiliki banyak pengikut dan itu akan terus bertambah di tahun-tahun mendatang. Saya bahkan berpikir saya bisa menjadi influencer setelah karier sepak bola saya," terang Struick.
"Dan tidak hanya untuk follower Indonesia saja, tapi juga untuk fans dari negara lain. Bagi saya itu tampak keren," pungkasnya.
Baca Juga: Pratama Arhan Terpampang di Instagram AFC, Disejajarkan dengan Son Heung-min hingga Takefusa Kubo
Terdekat, Rafael Struick kemungkinan menjadi bagian dari Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023 pada Januari mendatang. Sebelum itu, akan ada training camp (TC) di Turki dimulai pada 20 Desember mendatang.
Timnas Indonesia berada di Grup D Piala Asia 2023. Skuad Garuda berjumpa lawan-lawan kuat seperti Jepang, Irak, dan Vietnam.