Profil Santos FC, Mantan Klub Neymar yang Terdegradasi dari Kasta Tertinggi Liga Brasil untuk Pertama Kali

Rauhanda Riyantama Suara.Com
Jum'at, 08 Desember 2023 | 20:36 WIB
Profil Santos FC, Mantan Klub Neymar yang Terdegradasi dari Kasta Tertinggi Liga Brasil untuk Pertama Kali
Gelandang Audax Italiano Sebastian Pereira (kiri) dan penyerang Santos Deivid Washington (kanan) berebut bola selama pertandingan leg kedua penyisihan grup Copa Sudamericana antara Audax Italiano dari Chili dan Santos dari Brasil, di stadion El Teniente di Rancagua, Chili, pada 24 Mei 2023 . MARTIN BERNETTI / AFP.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Santos FC untuk pertama kali dalam sejarah klub berdiri selama 111 tahun, harus terdegradasi dari kasta tertinggi kompetisi Brasil.

Santos FC dipastikan terdegradasi usai dikalahkan Fortaleza pada Kamis (7/12/2023) siang WIB. Kekalahan ini membuat Santos terpuruk di papan bawah klasemen.

Kekalahan itu membuat Santos menghuni peringkat ke-17 klasemen Liga Serie A Brasil atau di batas akhir zona degradasi.

Mantan klub legenda Brasil, Pele ini cuma mengoleksi 43 poin dari 38 pertandingan di musim 2023. Santos cuma meraih 11 kemenangan, 10 kali imbang, dan 17 kali kalah.

Terdegradasinya Santos FC menjadi pukulan keras bagi masyarakat kota Santos. Tak pernah terbayangkan oleh mereka mantan klub Neymar tersebut bermain di kasta kedua.  

Dengan begini, tersisa hanya dua klub Brasil yang belum pernah terdegradasi ke kasta kedua yaitu Sao Paulo dan Flamengo.

Lantas, seperti apa sepak terjang dari Santos FC hingga bisa terdegradasi musim ini?

Profil Santos FC

Santos Futebol Clube, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Santos FC didirikan pada 14 April 1912, klub ini telah menjadi bagian integral dari sejarah sepak bola Brasil dan memiliki warisan yang kaya akan prestasi.

Santos FC lahir di kota Santos, negara bagian São Paulo, Brasil. Klub ini didirikan oleh sekelompok pemuda yang memiliki semangat dan cinta akan sepak bola.

Pada tahun 1950-an dan 1960-an, Santos FC mencapai puncak kejayaannya di bawah bimbingan pelatih terkenal, Osvaldo Brandão, dan kemudian di bawah kepemimpinan ikon sepak bola Brasil, Pelé.

Pele, yang dianggap sebagai salah satu pemain terhebat sepanjang masa, memimpin Santos memenangkan berbagai gelar, termasuk Copa Libertadores dan Piala Interkontinental.

Warna tradisional Santos FC adalah hitam dan putih. Seragam klub ini terkenal dengan desain yang sederhana namun klasik, mencerminkan keanggunan dan kekuatan. Lambang klub menampilkan gambar kapal pesiar diatas bola sepak, mencerminkan identitas pelabuhan kota Santos.

Santos FC berkandang di Estádio Urbano Caldeira atau lebih dikenal dengan nama Vila Belmiro. Stadion ini menjadi saksi berbagai kemenangan gemilang dan momen bersejarah klub dengan kapasitas sekitar 16.798 penonton,

Secara historis, Santos adalah tim tersukses kedua di Brasil, setelah memenangkan sembilan trofi domestik, dan salah satu klub sepak bola paling terkenal di dunia, setelah memenangkan delapan trofi internasional.

Hal ini menjadikan mereka tim tersukses keenam di Amerika Selatan (bersama dengan Olimpia untuk tim resminya). kompetisi internasional dimenangkan, semuanya diakui oleh CONMEBOL); dan gelar Piala Super Juara Interkontinental.

Prestasi Klub

Copa Libertadores: 1962, 1963, 2011

Copa CONMEBOL: 1998

Recopa Sudamericana: 2012

Piala Interkontinental: 1962, 1963

Piala Super Interkontinental: 1968

Campeonato Brasileiro Serie A: 1961, 1962, 1963, 1964, 1965, 1968, 2002, 2004

Copa do Brasil: 2010

Supercopa Libertadores: 1968.

Kontributor: Aditia Rizki

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI