Suara.com - Pemain muda berdarah Belanda, Justin Hubner, baru-baru ini resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) setelah mengucapkan sumpah di Jakarta pada Rabu (6/12/023). Kehadirannya menambah daftar pemain keturunan yang dinaturalisasi, bergabung dengan Nathan Tjoe-A-On, Jay Idzes, dan Ragnar Oratmangoen yang saat ini tengah melalui proses awal naturalisasi.
Tidak hanya Justin Hubner, tapi juga diharapkan ketiga pemain tersebut segera menyusul dan menjadi WNI untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Dengan semakin bertambahnya pemain keturunan dalam skuat, wajah Timnas Indonesia di masa depan diprediksi semakin menarik, membawa bukan hanya keberagaman tetapi juga potensi prestasi yang membanggakan.
Sebelumnya, Jordi Amat, Shayna Pattynama, Sandy Walsh, dan Elkan Baggott telah menjadi WNI dan secara rutin mendapatkan kesempatan bermain di Timnas Indonesia.
Baca Juga: Terkuak Alasan Barito Putera Depak Makan Konate, Faktor Cedera?
Menariknya, mayoritas dari mereka memiliki postur tubuh tinggi, membawa perubahan pada komposisi fisik Timnas yang sebelumnya jarang dihuni oleh pemain dengan profil serupa.
Meski pemain keturunan semakin mendominasi skuad, pemain lokal asli Indonesia tetap memegang peran penting di berbagai posisi, termasuk penjaga gawang, bek kanan, gelandang bertahan, dan winger.
Mereka, seperti Asnawi Mangkualam, terus menunjukkan kualitasnya dalam tim.
Contohnya, Sandy Walsh, yang awalnya bermain sebagai winger kanan, juga lincah bermain di beberapa posisi lain karena adanya pesaing seperti Asnawi Mangkualam. Keberadaan pemain lokal berkualitas tetap memberikan warna dan kekuatan pada Timnas Indonesia.
Meskipun muncul rencana naturalisasi untuk beberapa kiper keturunan seperti Emil Audero Mulyadi dan Cyrus Margono, informasinya masih simpang siur.
Timnas Indonesia sebenarnya memiliki stok kiper lokal yang berkualitas seperti Ernando Ari Sutaryadi, Muhammad Riyandi, Muhammad Adi Satryo, Syahrul Trisna, dan bahkan Teja Paku Alam atau Andritany Ardhiyasa, yang tetap menjadi pilihan utama di posisi tersebut.
Naturalisasi Tidak Haram
Maraknya fenomena naturalisasi, yang memunculkan sejumlah perdebatan, mendapatkan tanggapan positif dari Justinus Lhaksana, pengamat sepak bola.
"Naturalisasi didukung oleh ketentuan undang-undang," ungkapnya saat berbicara dalam sebuah siniar di saluran Gofar Hilman.
Dengan mengacu pada undang-undang, Justin menjelaskan bahwa seseorang yang memiliki darah atau keturunan Indonesia berhak dan diizinkan menjalani proses naturalisasi.
Bahkan, dengan persyaratan khusus lain, individu yang tidak memiliki darah Indonesia juga dapat menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
"Kenapa mereka ini nggak boleh? Ya boleh-boleh aja," tambahnya.
Sebelumnya, jumlah pemain yang menjalani naturalisasi di Indonesia terus bertambah. Pada Rabu (06/12), Justin Hubner resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI).
Hubner diyakini memiliki keturunan Indonesia dari kakeknya, Ferdinand Rudolf Hubner, yang berasal dari Makassar.
Sebagai pemain naturalisasi keenam di bawah arahan Shin Tae Yong, Hubner menyusul para pemain sebelumnya yang telah mengambil langkah serupa.
Tampaknya, Hubner tidak akan menjadi pemain naturalisasi terakhir. Proses naturalisasi Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On telah mendapatkan restu dari DPR dalam sidang paripurna mereka kemarin.