Suara.com - Pelatih Arema FC, Fernando Valente enggan memforsir penyerang barunya, Gilbert Alvarez untuk langsung jadi andalan di lini depan tim pasca bergabung pada bursa transfer pertengahan musim BRI Liga 1 2023-2024.
Gilbert Alvarez didatangkan Arema FC untuk menggantikan Gustavo Almeida yang dipinjam Persija Jakarta pad putaran kedua BRI Liga 1.
Namun, sejak berseragam Singo Edan, striker tersebut baru diturunkan sebagai pemain pengganti yakni menghadapi Persik Kediri dan Bali United.
Fernando Valente menjelaskan sengaja memberi Gilbert Alvarez waktu adaptasi. Dia tak ingin ambil risiko pemainnya dibekap cedera.
Baca Juga: Madura United Ungkap Alasan Datangkan Pemain Asing Dalberto
Hal itu yang terjadi pada Gustavo Almeida di Persija Jakarta. Meski sudah tahu iklim sepak bola Tanah Air, sang pemain nyatanya langsung cedera pada laga pertamanya besama Macan Kemayoran.
Gustavo diturunkan sebagai starter oleh pelatih Thomas Doll. Namun, dia cuma bertahan 36 menit di lapangan karena cedera. Transfermarkt menyebut sang pemain dibekap cedera Hamstring.
“Kita butuh dia mengatur agar kita tidak kehilangan dia,” kata Fernando Valente dikutip dari laman resmi LIB, Kamis (7/12/2023).
"Alvarez baru latihan, seminggu sudah latihan butuh waktu lebih. Selanjutnya bisa starting."
Sementara soal ketajaman yang belum ditunjukkan Gilbert Alvarez, Fernando Valente tidak mau ambil pusing.
Baca Juga: BRI Liga 1: Jelang Hadapi Bhayangkara FC, Pelatih PSM Makassar Akui Punya Modal Bagus
Dia percaya pemain barunya itu akan segera menunjukkan kualitasnya sebagai juru gedor andalan tim.
“Saya tidak peduli statistik berapa kali kita sampai di kotak penalti tapi skor yang paling penting," kata Fernando Valente.
"Tidak mudah bisa sampai ke kotak penalti, Alvarez lebih berkembang lagi,” tandasnya.