Suara.com - Pemain Persiraja Banda Aceh, Nurhidayat Haji Haris tengah jadi sorotan lantaran dugaan perselingkuhan. Ia diisukan berselingkuh dengan pemandu karaoke atau LC.
Kabar tersebut dibongkar oleh sang istri, Sarah Ahmad lewat unggahan di Insta Story. Dalam pernyataannya, Nurhidayat diklaim tidak hanya sekali bermain belakang.
“Sekali selingkuh, dia bakalan selingkuh lagi. Seumur hidup terlalu lama untuk nunggu dia berubah. Apalagi kalau selingkuhnya berkali-kali,” tulis Sarah Ahmad.
Sarah Ahmad kemudian mengungkap profesi wanita simpanan Nurhidayat yang diketahui merupakan seorang LC.
“Kalo orang ke 9999+ & para LC LC gimana tuh?” tulis Sarah Ahmad.
Wanita cantik keturunan Arab tersebut bahkan membagikan kondisi kesehatannya yang sempat memburuk. Namun, Sarah juga menyebut hidup harus tetap berjalan dan harus segera move on.
“Sampe bolak balik UGD sesak nafas. Life must go on SO let’s move on. Mungkin aku terlalu mahal buat disandingi dengan pulupulu makanya dia mencari yang sejenis HAHAHA,” imbuhnya.
Terkait kabar tersebut, Nurhidayat hingga kini masih bungkam. Dalam aktifitas di Instagramnya, ia tetap melakukan kegiatan seperti biasa bersama Persiraja Banda Aceh yang kini mentas di LIga 2 2023/2024.
Yang menjadi pertanyaan publik, berapa sih gaji Nurhidayat sebagai pemain bola hingga berani selingkuh?
Melansir dari laman Transfermarkt, pemain 24 tahun tersebut mendapat gaji yang cukup besar. Ia ditaksir mendapat gaji mencapai Rp 1,30 miliar.
Sebelum bergabung ke Persiraja Banda Aceh, Nurhidayat sempat mencoba beberapa klub lain, di antaranya yaitu Bhayangkara FC, PSIM Yogyakarta, dan FC Bekasi City FC.
Lebih lanjut, sebelum akhirnya harga pasarannya turun di angka Rp 1,30 miliar, nilai transfer Nurhidayat pernah mencapai Rp 2,17 miliar pada 17 Desember 2019. Saat itu, pria asal Makassar tersebut masih bermain untuk klub Bhayangkara FC.
Terlepas dari isu tak sedap tentang dirinya, Nurhidayat sendiri diketahui memiliki karir sepak bola yang cukup cemerlang di usia muda.
Nurhidayat memulai debut di Timnas Indonesia U-19 dalam laga melawan Brasil U-20 pada kompetisi kejuaraan Toulon 2017 di Prancis tepatnya di tanggal 31 Mei 2017 lalu.
Nurhidayat menjadi kapten Timnas Indonesia U-19 pada Piala AFF U-19 2018. Puncaknya, ia berhasil membawa Timnas Indonesia U-22 juara Piala AFF U-22 2019.