Suara.com - Penampilan memukau Timnas Indonesia di bawah bimbingan Shin Tae-yong dalam dua pertandingan awal kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia telah menarik perhatian banyak pengamat sepak bola.
Meskipun menghadapi tantangan besar di kandang Irak, Timnas Indonesia menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Hasilnya mungkin tidak sesuai harapan, tetapi tim ini memberikan perlawanan sengit yang patut diapresiasi.
Pertandingan selanjutnya melawan Filipina tidak berakhir sebagaimana yang diharapkan, namun, Timnas Indonesia berhasil meraih satu poin berharga.
Meski demikian, hasil-hasil ini menempatkan Timnas Indonesia di peringkat terbawah klasemen Grup F, menimbulkan keraguan akan peluang mereka untuk melangkah ke Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Rapor 2 Musim Pratama Arhan di Tokyo Verdy: Jarang Main, Kontrak Segera Habis
Melihat situasi ini, Coach Justin tetap optimis bahwa Timnas Indonesia di bawah Shin Tae-yong masih memiliki potensi besar untuk lolos kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Coach Justin, dalam wawancara dengan Helmy Yahya di kanal YouTube R66 Sports, menekankan keyakinannya terhadap potensi tim.
"Peluang lolos ada," kata Coach Justin, sambil memberikan dukungan penuh kepada skuadnya.
Meski optimis, Coach Justin tidak ragu memberikan kritik terhadap taktik Shin Tae-yong. Dia menyebut bahwa formasi dengan tiga bek tidak cocok untuk Timnas Indonesia.
Menurut Coach Justin, penggunaan formasi 3 bek membuat koordinasi sulit, dan dia menyatakan keyakinan bahwa perubahan menjadi formasi 4 bek dengan 2 bek tengah akan lebih efektif.
"Jadi untuk gua, jelas-jelas kita enggak bisa bermain dengan 3 bek, dan kita enggak perlu dengan 3 bek," tegas Coach Justin.
Baca Juga: Jika Shin Tae-yong Dipecat, Bung Towel Calonkan Fakhri Husaini Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Coach Justin memandang bahwa kekalahan dari Irak, termasuk gol dari Jordi Amat, disebabkan oleh kurangnya koordinasi antara bek tengah. Dia menekankan perlunya perubahan untuk memaksimalkan peluang lolos di kualifikasi Piala Dunia.
Selain itu, Coach Justin menyoroti kesalahan individu pemain dalam dua pertandingan terakhir. Menurutnya, kurangnya kekompakan karena formasi 3 bek menyebabkan terlalu banyak kesalahan individu yang berdampak negatif pada performa tim.
Meskipun demikian, Justin tetap percaya bahwa Timnas Indonesia memiliki peluang untuk lolos kualifikasi Piala Dunia 2026. Dengan waktu hingga Maret dan Piala Asia pada Januari, ada peluang untuk memperbaiki strategi di bawah Shin Tae-yong.
Coach Justin mengakhiri wawancara dengan keyakinan bahwa asalkan Shin Tae-yong bersedia berubah dan mengadopsi formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1, maka peluang lolos Timnas Indonesia akan semakin besar.