Dewa United Kalah Telak dari Persib Bandung, Jan Olde Riekerink Kecewa Berat

Reky Kalumata Suara.Com
Senin, 27 November 2023 | 13:40 WIB
Dewa United Kalah Telak dari Persib Bandung, Jan Olde Riekerink Kecewa Berat
Pesepak bola Dewa United Risto Mitrevski (kedua kiri) berebut bola dengan pesepak bola Persib Bandung David da Silva (kedua kanan) pada pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Minggu (26/11/2023). Dewa United kalah dari tamunya Persib Bandung dengan skor 1 - 5. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/nym.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dewa United menelan kekalahan telak 1-5 saat menjamu Persib Bandung di pekan ke-20 BRI Liga 1 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Minggu (26/11/2023) malam WIB.

Pelatih Dewa United FC, Jan Olde Riekerink kecewa berat usai timnya dipermalukan oleh Persib Bandung dengan skor telak tersebut.

Pelatih asal Belanda ini mengatakan penyebab timnya meraih hasil buruk lantaran tak mampu membendung dua gol awal Persib. Menurutnya gol itu bisa saja tidak terjadi jika skuadnya bermain dengan full konsentrasi.

Pelatih Dewa United FC Jan Olde Riekerink (ANTARA/ I.C.Senjaya)
Pelatih Dewa United FC Jan Olde Riekerink (ANTARA/ I.C.Senjaya)

"Hari ini adalah paling gelap. Sejatinya kami sempat bermain bagus di awal babak pertama. Sayangnya dua gol awal membuyarkan semua. Seharusnya hal tersebut tidak boleh terjadi," ujar Jan Olde Riekerink selepas laga seperti dikutip dari Liga Indonesia Baru.

Baca Juga: Media Vietnam Berandai-andai Park Hang-seo Gantikan Shin Tae-yong Latih Timnas Indonesia

"Kalau kebobolan 2 gol ya harus cetak 2 gol lagi, harus mempunyai kewajiban lebih," sambung pelatih asal Belanda tersebut.

Sayangnya upaya mereka untuk mengembalikan keadaan tak berjalan mulus. Hal ini disebabkan mereka tidak memiliki kedalaman skuat yang cukup baik. Ditambah lini depan Maung Bandung bermain solid di laga ini.

"Kami harus mencoba banyak peluang. Saya bermain risiko dengan bermain agresif dan itu gagal. Justru mereka tajam karena mereka memiliki lini depan yang berkualitas. Selain itu kami juga kekurangan kedalaman yang bisa diubah di babak kedua," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI