Suara.com - Rumor soal masa depan pelatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia masih menarik perhatian publik. Padahal Shin Tae-yong telah mengaku bahwa kontraknya baru akan berakhir pada Juni 2024.
Sebenarnya kontrak STY akan berakhir pada Desember 2023, namun diperpanjang enam bulan oleh ketum PSSI, Erick Thohir. Meski begitu masih muncul rumor bahwa Shin Tae-yong mungkin saja digantikan sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Salah satu media Vietnam, Danviet dalam ulasannya mengulas perihal kemungkinan eks pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo menggantikan posisi Shin Tae-yong di Indonesia.
"Jika pelatih Park Hang-seo jadi pelatih kepala Timnas Indonesia, apa yang bakal terjadi?" tulis judul laporan media Vietnam itu seperti dilansir Suara.com, Senin (27/11).
Baca Juga: Vietnam Target Utama Shin Tae-yong dalam Piala Asia 2023, Pilihan Logis
Dalam ulasannya, mereka menyebut bahwa ada informasi bahwa PSSI ingin menarik pelatih Park Hang-seo untuk menduduki posisi pelatih Timnas Indonesia.
Menurut mereka, meski baru sebatas rumor yang belum dipastikan kebenarannya, hal itu bisa membuat permainan Timnas Indonesia lebih sulit untuk dikalahkan.
Danviet dalam ulasannya juga menyebut bahwa tidak hanya ke Timnas Indonesia, Park Hang-seo juga sempat dikaitkan akan melatih Thailand. Apalagi Thailand kehilangan Alexandre Polking. Park Hang-seo disebut cocok untuk gantikan Polking.
"Gaya bermain Thailand adalah mengontrol bola. Sementara salah satu keahlian Park Hang-seo ialah skema serangan balik dari sektor pertahanan,"
Menurut media Vietnam itu, mengesampingkan pernyataan Park Hang-seo yang tak mau melatih tim dari Asean karena cintanya kepada Vietnan, ditilik dari gaya bermain Timnas Indonesia akan sangat menarik melihat pelatih Korsel itu seadainya gantikan peran Shin Tae-yong.
Baca Juga: Media Lokal Klaim Irak Bawa Skuad Terbaik ke Piala Asia Qatar, Tantangan Berat buat Timnas Indonesia
"Gaya bermain Indonesia selalu bertumpu pada kekuatan dan kecepatan. Mereka menekan lawan, siap mengandalkan serangan balik. Pertahanan mereka juga bermain sangat sengit dan efektif,"
"Gaya main Thailand tidak sesuai dengan keahlian Park Hang-seo namun gaya main Timnas Indonesia dapat sepenuhnya disesuaikan menjadi skema serangan balik yang efektif berdasarkan kemampuan pelatih Park," ulas media Vietnam itu.
Gosip Park Hang-seo Latih Timnas Indonesia
Sebelumya Park Hang-seo sempat buka suara soal peluang kembali ke ASEAN. Namun, hanya satu negara yang dirinya inginkan. Bukan Timnas Indonesia, melainkan Thailand.
''Saya akan membicarakan hal ini setelah menerima tawaran resmi. Yang penting saya selalu berusaha melakukan yang terbaik tidak peduli tim mana yang saya pimpin," kata Park Hang-seo, dilansir dari Soha.vn.
Kabar tersebut sontak mendapat reaksi negatif dari penggemar di Vietnam. Namun ia tak khawatir karena berhak mengambil tawaran yang diberikan, andai benar-benar terjadi.
"Saya tidak pernah takut dengan reaksi negatif dari penggemar Vietnam. Jika Anda mendapat tawaran yang sangat bagus, mengapa Anda harus khawatir dengan reaksi penggemar? Saya tidak pernah memikirkan hal itu," kata Park Hang-seo.
Park Hang-seo menegaskan dirinya memikirkan bagaimana mengembangkan pemain dan tim, dan tak pernah peduli dengan reaksi orang luar.
"Filosofi saya adalah menang. Tidak peduli tim mana yang saya pimpin, saya tetap teguh pada filosofi saya. Saya akan memikirkan potensi setiap pemain untuk mencapai hasil terbaik," sambungnya.