"Tapi saya yakin (ada). Sebab dari generasi sebelumnya yang jadi juara Piala Dunia U-17 pada 2001, ada beberapa pemain yang kini bersama Didier Deschamps. Jadi ini menjadi tugas saya sebagai pelatih Timnas Prancis U-17 untuk mengantarkan para pemain muda ini agar bisa menembus tim senior," katanya.
Sementara itu, pemain nomor punggung 10 Ismail Bouneb mengatakan, Uzbekistan adalah tim baru sehingga Prancis harus menganalisa lebih dulu semuanya lewat video untuk mengetahui apa keunggulan dan kelemahan lawan.
Jadi, masih banyak pekerjaan untuk bisa menghadapi Uzbekistan ini.
Dia menjanjikan tim Prancis akan bermain sebaik-baiknya supaya bisa mencetak gol secepat mungkin pada menit-menit awal. Namun jika tim harus menghadapi babak penalti, maka itu pun harus siap.
"Kami cukup percaya diri sebagai tim. Pada kejuaraan Eropa, kami hanya juara dua setelah kalah dari Jerman di adu penalti. Meski Jerman berstatus juara, mereka juga menghadapi laga itu cukup sulit. Saya pikir semua tim cukup takut dengan kami. Kami punya kesempatan cukup baik," katanya.