Suara.com - Nasib Shin Taey-yong bersama Timnas Indonesia masih jadi tanda tanya. Namun, media Vietnam, Soha, meyakini PSSI tidak akan memperpanjang kontrak sang juru latih asal Korea Selatan itu.
Dalam perpanjangan kontrak terbarunya, Shin Tae-yong akan menukangi Timnas Indonesia hingga Juni 2024. Dalam periode itu, dia dihadapkan oleh tiga turnamen besar yakni Kualifikasi Piala Dunia 2026, Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024.
Namun, tekanan di pundak eks pelatih Timnas Korea Selatan itu baru-baru ini meningkat setelah Timnas Indonesia mendapat hasil buruk dalam dua matchday pertama Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Presiden Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI), Erick Thohir, juga mengkonfirmasi bahwa dia akan bertemu dengan Shin untuk mengevaluasi kembali kinerja pelatih.
Baca Juga: Bedah Kekuatan 3 Lawan Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024, Optimis Lolos dari Fase Grup?
Dalam narasinya, media Vietnam menyebut media Indonesia sudah tak lagi melindungi Shin Tae-yong pasca hasil buruk di dua laga terakhir.
Timnas Indonesia diketahui tumbang 1-5 dari Irak dalam matchday pertama Grup F di Basra pada 16 November lalu, sebelum cuma bermain imbang 1-1 dengan Filipina lima hari berselang.
Soha menyoroti rumor yang menyebut AKira Nishino, mantan pelatih Timnas Jepang di Piala Dunia 2018 sebagai pengganti Shin Tae-yong.
"Alasan Nishino disebut [sebagai calon pengganti Shin Tae-yong] adalah karena PSSI pernah mencantumkannya dalam daftar calon direktur teknis," tulis Soha dikutip pada Jumat (24/11/2023).
"Di bawah kepemimpinan Erick Thohir, [PSSI] sangat menghargai keterampilan sepak bola Nishino."
Baca Juga: Masuk Grup Berat Piala Asia U-23 2024, Erick Thohir: Timnas Indonesia U-23 Pastinya Takkan Gentar
Selain Nishino, Soha juga menyoroti calon pengganti Shin Tae-yong yakni Park Hang-seo, yang sebelumnya merupakan pelatih Timnas Vietnam.
Park Hang-seo diketahui sukses memoles Vietnam menjadi salah satu tim terkuat di Asia Tenggara.
Selain bikin The Golden Star Warriors menjadi tim yang disegani, Park juga sukses meninggalkan prestasi gemilang yakni trofi Piala AFF 2018, SEA Games 2021 dan Piala AFF U-23 2023.
Selain dua pelatih tersebut, Soha juga menyinggung kemungkinan Timnas Indonesia dlatih Bernardo Tavares yang saat ini merupakan pelatih PSM Makassar yang musim lalu berhasil membawa Juku Eja juara BRI Liga 1 2022-2023.
"Dia sangat dihargai atas kemampuannya melatih pemain muda," tulis Soha.
"Ini merupakan kekuatan inti Indonesia saat ini ketika lebih dari setengah skuat mereka berusia di bawah 24 tahun."