Target Ambisius Gareth Southgate: Timnas Inggris Puncaki Ranking FIFA Sebelum Euro 2024

Suara.com - Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate punya target ambisius setelah timnya mengakhiri kampanye Kualifikasi Euro 2024 dengan menyakinkan. Southgate ingin Inggris bisa memuncaki ranking FIFA sebelum Piala Eropa digelar tahun depan di Jerman.

Meski hanya bermain imbang 1-1 dengan tuan rumah Makedonia Utara pada laga matchday pamungkas Kualifikasi Euro 2024 Grup C yang digelar Selasa (21/11) WIB, Timnas Inggris tetap melenggang ke putaran final Euro 2024 dengan meyakinkan.

The Three Lions --julukan Timnas Inggris-- menjuarai Grup C dengan raihan 20 poin dari delapan pertandingan, hasil dari enam kemenangan dan dua kali seri tanpa pernah kalah.

Di Grup C, Inggris masih terlalu kuat bagi juara bertahan Piala Eropa, Italia dan juga Ukraina yang sama-sama mengoleksi 14 poin.

Gareth Southgate sendiri telah blak-blakan mengungkap target ambisiusnya terkait Inggris bisa jadi tim peringkat satu dunia pada 2024 nanti.

Inggris saat ini menempati peringkat empat FIFA. Tiga tim di atas mereka adalah juara dunia Piala Dunia 2022, Argentina. Lalu ada Prancis dan Brasil. 

Inggris pernah menghuni peringkat ketiga dunia pada era Southgate dan menempati ranking lima besar FIFA selama lima tahun berturut-turut.

‌Inggris bisa saja melampaui Brasil sebelum akhir tahun ini. Ternyata, Southgate juga berambisi membawa tim besutannya menyalip juara dunia Argentina dan Prancis tahun depan.‌

“Kami mungkin berada di peringkat ketiga dunia setelah jeda internasional November ini. Namun, kami masih dua peringkat dari posisi yang diincar. Jadi kami tak boleh menyia-nyiakan pertandingan," kata Southgate, seperti dikutip dari Mirror, Rabu (22/11).

Baca Juga: Kandas di Tangan Uzbekistan di 16 Besar Piala Dunia U-17 2023, Pelatih Timnas Inggris Angkat Bicara

"Kami sudah lolos ke Euro 2024, tapi target kami ingin ada di ranking satu dunia sebelum Euro 2024. Masih akan ada agenda-agenda ke depan seperti pertandingan persahabatan dan lainnya sebelum turnamen," sambung eks pelatih Middlesbrough itu.