Suara.com - Timnas Indonesia menelan kekalahan telak 5-1 oleh Irak dalam laga perdana putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Komentator senior sepak bola, Bung Binder, memberikan kritik tajam terhadap pelatih Shin Tae-yong dan performa pemain.
Bung Binder, melalui kanal YouTube pribadinya, memberikan analisis mendalam terkait kekalahan tersebut. Ia menyatakan bahwa perbedaan kualitas antara Timnas Indonesia dan Irak memang begitu jauh, sehingga dirinya sejak awal tidak menaruh harapan tinggi pada kemenangan tim Garuda.
Namun, kritik Bung Binder bukan semata-mata terhadap hasil akhir, melainkan lebih kepada keputusan taktis Shin Tae-yong yang dinilainya sebagai kesalahan fatal.
Salah satu keputusan yang disoroti adalah pemilihan pemain, khususnya keikutsertaan Arkhan Fikri yang, menurut Bung Binder, belum pantas bermain dalam pertandingan seketat melawan Irak.
Bung Binder juga menyoroti kesalahan individu pemain Timnas Indonesia, seperti blunder yang dilakukan oleh Mark Klok yang berujung pada gol pertama Irak.
Kritikannya tidak hanya terfokus pada performa pemain, melainkan juga pada pernyataan Shin Tae-yong pasca pertandingan.
Bung Binder menyayangkan pernyataan pelatih Timnas Indonesia yang menyalahkan faktor kelelahan pemain sebagai penyebab kekalahan telak.
"Saya bingung dengan pernyataan Shin Tae-yong setelah pertandingan ini, dia mengatakan bahwa kelelahan merupakan faktor penting setelah perjalanan yang panjang," ungkap Bung Binder.
Dalam pandangan Bung Binder, alasan kelelahan tidaklah cukup memadai. Ia menekankan bahwa argumen tersebut juga berlaku bagi pemain Irak saat bermain di Indonesia.
"Jadi artinya nanti ketika Irak ke Indonesia, ya seharusnya para pemain Irak juga kelelahan dong, inikan enggak logis," ujar Bung Binder dengan nada skeptis.
Bung Binder lebih memilih agar Shin Tae-yong memberikan penjelasan teknis terkait kekalahan Timnas Indonesia.
"Akan lebih bijak jika Coach Shin Tae-yong menjelaskan secara teknis apa yang sebetulnya terjadi dalam pertandingan sehingga Timnas Indonesia kebobolan 5 gol," tutur Bung Binder sebagai saran konstruktifnya.
Dengan kritik yang disampaikan oleh Bung Binder, diharapkan pihak manajemen Timnas Indonesia dapat mempertimbangkan masukan tersebut guna perbaikan performa tim di pertandingan berikutnya.