Suara.com - Kondisi rumput Stadion Maulana Yusuf yang rusak parah tengah jadi sorotan. Akibatnya, pertandingan antara Perserang Serang vs Malu United pada pekan ke-9 Liga 2 2023/2024 yang sedianya digelar pada Sabtu (11/11/2023) terpaksa dibatalkan.
Dalam unggahan di akun Instagram @pengamatsepakbola, tampak Stadion Maulana Yusuf rusak dengan lapangan yang rumput-rumputnya mengering. Bahkan sebagian lapangan malah tampak tak ada rumputnya dan hanya berupa tanah saja.
Kondisi tersebut tentu sangat berbahaya buat pemain karena bisa menyebabkan cedera. Selain itu, kondisi rumput yang jelek yang mempengaruhi jalannya pertandingan.
Menurut kabar, pihak Malut United mengajukan keberatan bertanding dengan kondisi rumput rusak parah. Alhasil, pertandingan pun ditunda.
Terkait hal tersebut, Kabid Olahraga Disparpora Kota Serang, Nafis Hani buka suara soal kondisi lapangan Stadion Maulana Yusuf, yang belakangan menjadi sorotan.
“Sebetulnya itu bukan rusak tapi sedang masa perawatan, penanaman rumput baru sekitar seminggu,” ujarnya dikutip dari Bantennews.co.id (Jaringan SuaraBanten.id), Rabu (15/11/2023).
Nafis mengungkapkan, Disparpora Kota Serang sudah berkoordinasi dengan Perserang pada jeda putaran Liga 2 terkait pemeliharaan lapangan.
Pihak PSSI pun sempat datang pada Rabu 8 November 2023 untuk melihat kondisi lapangan dan menentukan kelayakan pertandingan antara Perserang vs Malut United.
“Kalau kami dengan pihak Perserang selama 2 minggu jeda putaran pertama Liga 2 libur, kita lakukan perawatan,” ucapnya.
Kata Nafis, PSSI bahkan datang menilai sendiri pada hari rabu melihat langsung kondisi stadion sebelum gelaran pertandingan hari sabtu dimulai.
"Namun setelahnya, kami tidak tahu rekom dari PSSI agar dilanjutkan atau tidak dengan kondisi rumput lapangan yang belum sempurna,” ujarnya.
Dalam masa perawatan ini, Disparpora Kota Serang menggelontorkan dana sekitar Rp17 juta hanya untuk perawatan lapangan.
Namun, dikarenakan anggaran yang tidak memadai, perawatan SMY pada jeda Liga 2 ini hanya sekedar perawatan lapangan saja.
“Kurang lebih 17 juta saja tapi kita coba maksimalkan ya. Baru sebatas lapangan saja karena anggaran kurang memadai,” ujarnya.
Nafis beserta pihaknya akan menargetkan pada 1 Desember 2023 nanti Perserang menjamu Persikab Kabupaten Bandung, lapangan SMY dapat digunakan.
“Kita usahakan pada tanggal 1 Desember, Stadion Stadion Maulana Yusuf sudah bisa digunakan untuk laga Perserang selanjutnya,” tandasnya.