Bukan Wajah Pratama Arhan, Media Irak Waspadai Pemain Nomor Punggung 12 Timnas Indonesia

Rabu, 15 November 2023 | 08:57 WIB
Bukan Wajah Pratama Arhan, Media Irak Waspadai Pemain Nomor Punggung 12 Timnas Indonesia
Pesepak bola timnas Indonesia Pratama Arhan bersiap melempar bola dalam pertandingan leg 1 kualifikasi Piala Dunia 2026 babak pertama zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (12/10/2023). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/Spt.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Media Irak diam-diam mulai menandai pemain yang patut diwaspadai jelang laga Irak vs Timnas Indonesia. Mereka menilai untuk mewaspadai pemain bernomor punggung 12.

Seperti diketahui, Irak akan menjalani laga perdana putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Lawan yang akan dihadapinya yakni Timnas Indonesia.

Laga ini digelar di kandang mereka, Basra International Stadium pada Kamis (16/11/2023).

Jelang laga ini digulirkan, salah satu media Irak @IraqFootballPod sudah memberikan peringatan kepada skuad asuhan Jesus Casas.

Baca Juga: Kualitas Irak di Atas Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Berharap Magis Shin Tae-yong

Mereka memberikan tanda kepada pemain nomor punggung 12 Timnas Indonesia.

"Kami menyebutkan dalam 24 jam terakhir. Hati-hati dengan pemain bernomor punggung 12," tulis @IraqFootballPod.

Pemain bernomor punggung 12 Timnas indonesia biasa dipakai oleh Pratama Arhan. Namun, media Irak justru tak menganggap Arhan sebagai pemain bernomor punggung 12 tersebut. Justru yang diposting merupakan eks pemain Stoke City, Rory Delap.

"Nomor 12 untuk Indonesia: (sembari memperlihatkan foto Rory Delap)" cuit media Irak tersebut.

Rory Delap dikenal memiliki skill yang mirip dengan Pratama Arhan. Lemparan jarak jauhnya ini turut berkontribusi dalam promosi Stoke City ke Liga Inggris.

Baca Juga: Egy Maulana Vikri Tak Gentar Timnas Indonesia Bakal Diteror 65 Ribu Fans Irak: Kami ke Sini untuk Menang!

Di kasta teratas sepakbola Inggris, lemparan ke dalam Delap semakin menjadi momok untuk klub-klub besar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI