Suara.com - Jakarta International Stadium (JIS) sempat jadi perbincangan hangat netizen setelah kondisi rumput tak terlihat bagus. Pernyataan tersebut seolah terbantahkan setelah suporter asal Iran memuji kualitas JIS seperti stadion di Eropa.
Suporter asal Iran tersebut mulanya mengunggah video TikTok dengan nama akun @bang_berjenggot, saat datang menyaksikan pertandingan Piala Dunia U-17 ke JIS.
Dalam videonya, suporter asal Iran tersebut membuka video unggahannya dengan menyebut bahwa ini bukanlah stadion Liga Champions melainkan JIS.
“(Ini) bukan Champions League, ini stadion JIS,” kata suporter asal Iran tersebut yang diketahui telah tinggal di Indonesia selama satu tahun.
Usai memperkenalkan JIS, suporter tersebut menunjukkan setiap sudut JIS sembari menyebutnya sebagai stadion kelas dunia.
Tak cukup sampai di situ, bule Iran tersebut juga menyebutkan bahwa kemegahan JIS layaknya kemegahan stadion-stadion di Eropa.
Diyakini, video tersebut direkam saat JIS tengah menggelar pertandingan Piala Dunia U-17 2023 antara Brasil vs Iran, Sabtu (11/11) kemarin.
Adanya video ini pun makin menegaskan kemegahan JIS yang dalam beberapa waktu ke belakang kerap menjadi perdebatan netizen.
Bahkan saat Piala Dunia U-17 2023 digelar di stadion ini, JIS kembali menjadi perdebatan saat Kaledonia Baru menghadapi Inggris, Sabtu (11/11) kemarin.
Pasca laga Kaledonia Baru vs Inggris, terlihat banyak netizen memperdebatkan masalah rumput yang tak sedap dipandang dari layar kaca.
Perdebatan ini pun membuat anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, buka suara dengan menyebut para pemain Inggris yang berlaga di JIS merasa nyaman dengan rumputnya.
Hal senada juga disampaikan oleh pemain Timnas Inggris U-17, Justin Oboavwoduo. Ia memuji kualitas rumput JIS yang disebutnya mirip dengan lapangan di negaranya.
Sebagai informasi, JIS sendiri mengalami renovasi besar-besaran di bagian rumputnya yang disebut-sebut menelan biaya hingga Rp6 miliar jelang Piala Dunia U-17 2023.
Kontributor: Felix Indra Jaya