Termasuk Ryan Flamingo, 3 Pemain Keturunan Indonesia Siap Tempur Bela Belanda di Kualifikasi Euro 2025

Galih Prasetyo Suara.Com
Selasa, 14 November 2023 | 10:32 WIB
Termasuk Ryan Flamingo, 3 Pemain Keturunan Indonesia Siap Tempur Bela Belanda di Kualifikasi Euro 2025
Pemain keturunan, Ryan Flamingo yang diinginkan Shin Tae-yong bela timnas Indonesia. (Instagram/ryanflamingo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih tim U-21 Belanda, Michael Reiziger memanggil 23 pemain yang dipersiapkan untuk menghadapi babak kualifikasi Euro U-21 2025. Dari 23 pemain yang dipanggil, 3 diantaranya ialah pemain keturunan Indonesia, termasuk Ryan Flamingo.

Tim U-21 Belanda dijadwalkan akan melakoni dua pertandingan di babak kualifikasi Euro U-21 2025. Pertama melawan Gibraltar pada 16 November 2023. Setelah itu pada 20 November akan melawan Swedia.

Anak asuh Michael Reiziger saat ini memimpin grup dengan 12 poin dari empat pertandingan. Belanda U-21 satu grup dengan Swedia, Georgia, Makedonia Utara, Moldova dan Gibralatar.

Pada tengah pekan ini, Ryan Flamingo dkk akan menghadapi Gibraltar pada Kamis, 16 November 2023 di Stadion Yanmar, Almere, Belanda. Setelah itu pada 20 November akan lakoni laga tandang di markas Swedia, Boras Arena pukul 18:00 waktu setempat.

Baca Juga: Top! Pemain Keturunan Indonesia Rivas Manuhutu Cetak Gol Perdana, Bawa PSV U-17 Menang 7-0

Dari 23 pemain, 3 pemain yang dipanggil Reiziger merupakan keturunan Indonesia, seperti Ryan Flamingo, Million Manhoef serta Neraysho Kasanwirjo. Ketiga pemain ini seperti sudah menjadi langganan untuk membela tim U-23 Belanda.

Sebelumnya pada 18 Oktober 2023 lalu, dua pemain keturunan Indonesia, Million Manhoef dan Neraysho Kasanwirjo jadi bagian saat Belanda menang telak 5-0 atas Gibralatar.

Belanda berhasil meraih kemenangan 5-0 atas Gibraltar pada babak kualifikasi Euro U-21 2025. Satu dari empat gol kemenangan Belanda U-21 dicetak oleh Million Manhoef.

Empat gol sisanya dicetak oleh Kenneth Taylor (12'), Noah Ohio (13'), Myron van Brederode (36') dan Devyne Rensch (63'). Hasil itu jadi kemenangan keempat Belanda U-21 yang diasuh oleh Michael Reiziger.

Saat melawan Gibralatar pada 18 Oktober, Reiziger memainkan Neraysho Kasanwirjo sebagai bek tengah bersama Jorrel Hato. Sebelumnya, pada laga melawan Georgia, Reiziger menempatkan pemain keturunan Indonesia lainnya, Ryan Flamingo jadi rekan duet Hato.

Baca Juga: Potret Masa Kecil Rivas Manuhutu Pemain Keturunan Indonesia yang Kini Jadi Andalan Belanda

Di laga itu, Ryan Flamingo tak masuk dalam pemain inti Belanda. Sementara itu, Manhoef yang di laga melawan Georgia masuk sebagai pemain pengganti, sukses membayar kepercayaan Reiziger saat turun sebagai starting line up.

Ryan Flamingo sendiri dalam beberapa waktu terakhir santer dikabarkan akan dinaturalisasi oleh PSSI. Namun, ia telah menjalani debut untuk Belanda pada 12 Oktober lalu.

Ryan Flamingo berposisi sebagai bek dan juga bisa ditempatkan sebagai gelandang bertahan. Saat ini Ryan Flamingo bermain untuk FC Utrecht, yang juga dibela oleh Zidane Iqbal, eks gelandang Manchester United.

Dari catatan Transfermarkt, Ryan pada musim ini telah dimainkan sebanyak 3 pertandingan oleh pelatih Rob Penders. Sayangnya dari 3 laga itu, FC Utrecht alami dua kekalahan, termasuk saat dibantai Feyenoord 1-5 pada 9 Maret 2023.

Sementara, Kasanwirjo saat ini berstatus pemain pinjaman di klub Liga Austria, Rapid Vienna. Klub ini pernah dilatih oleh legenda Jerman, Lothar Matthaus.

Pemain berposisi sebagai full back itu dipinjamkan oleh Feyenoord ke klub Rapid Vienna di musim ini. Kasanwirjo baru mencatat 2 pertandingan di Liga Austria bersama Rapid Vienna.

Kasanwirjo yang berbandrol Rp43 miliar ini dipinjamkan Feyenoord ke Rapid Vienna hingga akhir musim ini. Selain sebagai seorang full back kanan, Kasanwirjo juga bisa ditempatkan sebagai gelandang bertahan.

Sedangkan Manhoef sempat disebut oleh staf khusus Kemenpora yang mendata pemain diaspora, Hamdan Hamedan.

"Pernah sih percakapan striker. Salah satu yang saya sebut saat diskusi ini striker yang masih terbilang muda. Namanya Million Manhoef," kata Hamdan.

"Musim lalu dia gacor banget, 8-10 gol di Eredivisie, masih 21 tahun, tetapi sekarang sudah dipanggil Belanda," tambah Hamdan, dikutip dari kanal YouTube Spotify Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI