Suara.com - Kegagalan Timnas Indonesia U-17 lolos ke Piala Asia U-17 Juni lalu secara tak langsung menjadi berkah tersendiri bagi Garuda Asia di Piala Dunia U-17 2023.
Absennya tim asuhan Bima Sakti di Piala Asia U-17 2023 membuat lwan-lwan tim Merah Putih kesulitan untuk mencari tahu kekuatan Arkhan Kaka dan kawan-kawan. Hal itu termasuk dialami Ekuador U-17.
Ekuador U-17 akan menjadi lawan perdana Timnas Indonesia dalam Grup A Piala Dunia U-17 2023 yang akan berlangsung hari ini, Jumat (10/11/2023) pukul 19.00 WIB di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya.
Jelang laga ini, pelatih Ekuador U-17 Diego Martinez mengakui kesulitan untuk mengalisis kekuatan dan kelemahan Timnas Indonesia U_17.
Dia menyebut absennya skuad Garuda Asia di Piala Asia U-17 2023 menjadi salah satu faktor yang membuat staf analisnya mencari video laga Timnas Indonesia U-17.
"Sulit mencari informasi karena mereka tidak bermain di kualifikasi Asia (Piala Asia U-17 2023)," kata Diego Martinez di Lapangan Thor, Surabaya, Kamis (9/11/2023).
"Namun kami melihat tim di Indonesia sangat kompetitif dengan ide permainan yang jelas, dengan pemain yang cepat dan terampil," tambahnya.
Meski kurang mengenal Timnas Indonesia U-17, Diego Martinez menjelaskan bahwa tim-tim Asia dinilainya punya kapasitas untuk bersaing di ajang ini.
Ekuador U-17 menatap laga kontra melawan Timnas Indonesia U-17 dengan hasil kurang baik. Di laga uji coba terakhirnya, mereka kalah 1-4 dari Mali.
Baca Juga: Pakai Peci Hitam, Presiden FIFA Gianni Infantino Terima Tanda Bintang Jasa dari Jokowi
Meski demikian, Diego meyakini hasil itu tidak mencerminkan kualitas Ekuador karena saat itu skuadnya tidak dalam kondisi terbaik.
"Banyak rotasi, kami mencoba beberapa sistem selama pertandingan. Sangat tenang atas apa yang terjadi, meninggalkan banyak pelajaran bagi kami untuk apa yang akan datang," jelas Martinez.
Ekuador U-17 adalah salah satu tim besar di Piala Dunia U-17 2023. Mereka datang ke ajang ini dengan status runner-up Piala Amerika Selatan U-17 2023.