Sudah Tua, Nguyen Van Quyet Masih Dipakai, Timnas Vietnam Jadi Bahan Ejekan Media Sendiri: Senjata Tanpa Peluru

Selasa, 07 November 2023 | 15:01 WIB
Sudah Tua, Nguyen Van Quyet Masih Dipakai, Timnas Vietnam Jadi Bahan Ejekan Media Sendiri: Senjata Tanpa Peluru
Pemain Vietnam Nguyen Van Quyet (tengah) mengontrol bola di depan pemain Thailand Peeradol Chamrasamee (kanan) pada leg pertama pertandingan sepak bola final AFF Mitsubishi Electric Cup antara Vietnam dan Thailand di Stadion Nasional My Dinh di Hanoi pada 13 Januari 2023. Nhac NGUYEN / AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam waktu kurang dari dua pekan, tim-tim sepakbola Asia akan bersaing memperebutkan tiket menuju Piala Dunia 2026. Bulan November ini akan menjadi saksi putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Timnas Indonesia yang berhasil melangkah dari putaran pertama juga turut serta dalam pertarungan penting ini.

Skuad Garuda, yang bergabung dalam Grup F, akan bersaing melawan tim-tim kuat seperti Irak, Filipina, dan Vietnam.

Namun, sorotan khusus jatuh pada Vietnam, yang telah mencuri perhatian dalam persiapan mereka untuk kualifikasi ini.

Hal ini disebabkan oleh keputusan kontroversial yang diambil oleh pelatih kepala Vietnam, Philippe Troussier, yang dinilai mayoritas penggemar sebagai langkah yang tidak tepat dalam seleksi pemainnya.

Baca Juga: Mengenal Kenny Arroyo, Penyerang Sayap Ekuador yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17

Keputusan tersebut terkait dengan pemanggilan kembali bomber berpengalaman Vietnam, Nguyen Van Quyet, yang telah memasuki usia 32 tahun pada tahun ini.

Sayangnya, Van Quyet tidak lagi memiliki ketajaman seperti saat ia berusia dua puluhan.

Performanya dalam timnas juga belum mampu mencuri perhatian dengan catatan gol yang kurang impresif.

Selama 41 penampilan bersama Timnas Vietnam sejak debutnya pada tahun 2011, Van Quyet hanya mencetak sembilan gol, angka yang dianggap kurang memadai untuk seorang penyerang utama timnas.

Keputusan Troussier untuk memanggilnya kembali ke timnas memicu kritik tajam dari penggemar Vietnam dan bahkan media lokal, termasuk Soha, yang menyoroti pemilihan bomber untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Baca Juga: Daftar Skuad Lengkap 24 Tim Peserta Piala Dunia U-17 2023, Panggung Calon Bintang Masa Depan

Namun, permasalahan tidak berhenti pada pemanggilan Van Quyet.

Troussier juga memilih beberapa penyerang lain yang sedang mengalami penurunan performa.

Para penyerang seperti Nguyen Tien Linh, Nguyen Van Toan, Nguyen Thanh Nhan, dan Nguyen Dinh Bac juga telah dipanggil, meskipun belum mencetak gol dalam ajang Liga Vietnam musim ini.

Media lokal mengecam situasi ini dengan menggambarkan The Golden Star Warriors sebagai "senjata tanpa peluru" pada kesempatan ini.

Mereka mengkritik kondisi krisis penyerang yang telah berlangsung selama bertahun-tahun dalam kompetisi lokal Vietnam.

"Saatnya untuk menyebut dengan julukan yang tepat, kami memiliki krisis nyata pada posisi penyerang," tulis Soha.

Sebagai hasil dari masalah tersebut, Troussier dan timnya telah diberi julukan yang kurang menguntungkan oleh media lokal sebagai "senjata tanpa peluru" dalam persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Kritik yang mereka terima menggarisbawahi perlunya perubahan dalam situasi penyerang timnas Vietnam untuk bersaing secara efektif dalam kompetisi ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI