Suara.com - Timnas Indonesia U-17 tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi babak penyisihan Grup A Piala Dunia U-17 yang akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Timnas Indonesia U-17 akan bersaing dengan Ekuador, Panama, dan Maroko mulai tanggal 10 November mendatang.
Bima Sakti, pelatih Timnas Indonesia U-17, telah melakukan persiapan yang matang dengan menganalisis potongan video pertandingan sebagai bahan referensi untuk memahami kekuatan dan kelemahan lawan di babak grup ini.
Dalam mengambil langkah strategis ini, Bima Sakti melibatkan coach Frank Wormuth serta coach Indra Sjafri.
"Kita libatkan coach Frank Wormuth serta coach Indra Sjafri untuk membaca data tersebut dan menyusun strategi dalam laga nanti," kata Bima Sakti.
Sebagai tambahan, Bima Sakti juga menyatakan optimisme terhadap potensi para pemain yang telah menjalani serangkaian pemusatan latihan.
Mereka telah menghadapi tim-tim kuat seperti Barcelona dan Kashima Antlers pada bulan Agustus lalu.
Selain itu, Timnas Indonesia U-17 juga menjalani pemusatan latihan di Jerman, di mana mereka berhadapan dengan beberapa tim yang kuat.
Meskipun mereka tidak melakoni uji coba melawan timnas muda Jerman, hal ini sesuai dengan arahan Wormuth.
Bima Sakti juga merasa bangga melihat perkembangan mental, fisik, dan teknik bermain para pemainnya.
Dengan persiapan yang matang dan semangat juang yang tinggi, Timnas Indonesia U-17 siap untuk memberikan penampilan terbaik mereka dalam Piala Dunia U-17 dan berharap bisa mencapai hasil yang membanggakan untuk negeri ini.