Suara.com - Sorotan tajam tengah tertuju pada manajer Manchester United, Erik ten Hag menyusul hasil-hasil buruk yang dipetik tim musim ini. Kini, Manchester United harus menghadapi laga berat lagi melawan Newcastle United di babak 16 besar Piala Liga Inggris.
Ten Hag berada di bawah tekanan besar sebagaimana Manchester United masih tercecer di urutan kedelapan klasemen Liga Inggris 2023/2024, dengan sudah lima kali kalah hanya dari 10 pertandingan.
Akhir pekan kemarin, Manchester United juga dibantai sang rival sekota, Manchester City 0-3 di Old Trafford.
Kini, menjelang pertandingan penting melawan Newcastle di Old Trafford pada babak 16 besar Piala Liga, Kamis (2/11) dini hari WIB, Ten Hag memilih untuk tidak menghadiri konferensi pers.
Berbeda dengan aturan Premier League, tim tidak diwajibkan untuk berbicara kepada media di kompetisi ini.
Namun hal ini bukan hal yang tidak pernah terjadi sebelumnya. Pelatih Liverpool Jurgen Klopp telah berulang kali mengirim asistennya, Pep Lijnders, untuk menemui media sebelum pertandingan di kompetisi piala.
Musim lalu Ten Hag juga hanya melakukan beberapa sesi konferensi pers Piala Liga, termasuk dua leg semifinal melawan Nottingham Forest dan sebelum final kontra Newcastle, yang mereka menangi 2-0.
Pelatih asal Belanda itu juga tidak mengadakan konferensi pers menjelang pertandingan putaran ketiga Piala Liga Inggris 2023/2024, saat Setan Merah melawan Crystal Palace pada September lalu.
Terlepas dari Ten Hag yang tidak mengadakan konferensi pers untuk pertandingan ini, Manchester United sendiri tentu akan sangat bernafsu untuk kembali ke jalur kemenangan.
Baca Juga: Sambut Putaran Kedua Liga 2, PSMS Medan Agendakan Laga Uji Coba
Manchester United asuhan Ten Hag sudah tujuh kali kalah di semua kompetisi musim ini, dan hasil negatif melawan Newcastle dini hari nanti tentu akan membuat posisi sang juru taktik akan semakin di bawah tekanan.