Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti punya cara jitu mengatasi mental bertanding anak asuhannya usai dibebani target lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023. Salah satu yang diminta adalah fokus satu-satu pertandingan.
Piala Dunia U-17 2023 akan berlangsung di Indonesia pada 10 November sampai 2 Desember mendatang. Sebagai tuan rumah Timnas Indonesia U-17 berada di Grup A bersama Ekuador, Maroko, dan Panama.
Meski terhindar dari lawan-lawan berat, tentu lolos ke babak 16 besar bukan pekerjaan mudah untuk Timnas Indonesia U-17. Apalagi, ini Piala Dunia U-17 pertama bagi tim Merah Putih.
Oleh sebab itu, Bima Sakti meminta kepada Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan tidak terlalu memikirkan lolos ke babak 16 besar. Ia ingin para pemain lebih fokus menatap satu-satu pertandingan.
"Mereka semuanya, saya bilang ke mereka untuk fokus ke setiap pertandingan. Jangan sampai berpikir beban, ini main Piala Dunia, jangan sampai itu menjadi beban untuk mereka," kata Bima Sakti di SUGBK, Jakarta, Senin (30/10/2023).
"Memang ini kesempatan langka buat mereka dan mereka sadar itu. Bahkan ini mungkin kesempatan seumur hidup buat mereka karena habis ini akan main di U-18 dan U-19, jadi mereka sadar bahwa tanggung jawabnya besar. Yang pasti kita fokus di setiap pertandingan," pungkasnya.
Timnas Indonesia U-17 lebih dahulu akan melawan Ekuador di laga pembuka Piala Dunia U-17 2024 pada 10 November. Tiga hari setelahnya barulah menghadapi Panama.
Sementara di laga pamungkas akan melawan Maroko pada 16 November. Seluruh pertandingan Grup A nakal tersaji di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Baca Juga: Daftar Pemain Timnas Indonesia Cedera Jelang Lawan Irak, Pada Parah Semua