City berhasil membuka keunggulan pada menit ke-26 melalui tendangan penalti yang dieksekusi dengan tenang oleh Erling Haaland setelah Rasmus Hojlund menjatuhkan Rodri dalam sebuah duel di kotak penalti. Wasit sempat memeriksa VAR sebelum memberikan hadiah penalti tersebut.
United hampir menyamakan kedudukan menjelang akhir babak pertama, tetapi sepakan keras Scott McTominay bisa digagalkan oleh penjaga gawang City, Ederson.
David Onana dari United juga tampil luar biasa dengan beberapa penyelamatan gemilang, termasuk saat menepis sundulan Haaland menjelang akhir babak pertama. Hingga jeda, skor tetap 1-0 untuk keunggulan City.
Erik ten Hag, pelatih Manchester United, mencoba merespons ketertinggalan dengan membuat pergantian pemain sebelum babak kedua dimulai. Namun, sebelum perubahan itu bisa berdampak, City sudah berhasil menggandakan keunggulan.
Haaland mencetak gol keduanya dalam pertandingan ini dengan sundulan yang ciamik.
Ini mirip dengan peluang yang gagal dia manfaatkan di akhir babak pertama, tetapi kali ini dia sukses menggetarkan gawang United. Meskipun United mencoba bangkit, City tetap tampil agresif.
United kesulitan dalam menciptakan peluang yang berbahaya, kecuali beberapa peluang dari Marcus Rashford yang melebar di sisi kiri gawang City.
Sementara itu, gawang United kembali kebobolan pada menit ke-80 ketika Phil Foden mencetak gol setelah memanfaatkan bola rebound dari tendangan Rodri.
Hingga peluit akhir dibunyikan, skor tetap 3-0 untuk keunggulan City. Dengan kemenangan ini, City sekali lagi membuktikan dominasinya atas rival sekotanya dan merajai Derby Manchester.