Wonderkid Bayern Munich Kecewa Tak Dibawa Maroko untuk Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia

Selasa, 24 Oktober 2023 | 18:35 WIB
Wonderkid Bayern Munich Kecewa Tak Dibawa Maroko untuk Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia
Wonderkid Bayern Munich, Adam Aznou saat sedang berlatih. (X/@ AznouAdam)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wonderkid Bayern Munich, Adam Aznou mengungkapkan rasa kecewanya usai tak dipilih pelatih Said Chiba masuk dalam daftar pemain untuk melawan Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023. Selain Indonesia sebagai tuan rumah, Maroko juga akan menghadapi Panama dan Ekuador di Grup A Piala Dunia U-17.

Said Chiba sebelumnya telah merilis daftar 25 pemain Timnas Maroko U-17 untuk mengikuti training camp (TC) di Qatar dalam waktu dekat ini, yang kemudian akan dipangkas jadi 21 pemain untuk skuad akhir di Piala Dunia U-17 2023.

Secara mengejutkan nama Adam Aznou tak masuk dalam skuad. Keputusan Said Chiba ini memunculkan tanda tanya besar bagi pecinta sepak bola Maroko.

Pemain Maroko U-17 saat berselebrasi di Piala Afrika U-17 2023 (Dok. FIFA)
Para pemain Timnas Maroko U-17. (dok. FIFA)

Padahal, sang pemain telah memutuskan memperkuat Maroko meski juga bisa membela Spanyol.

Baca Juga: Kelamaan di Jerman, Bima Sakti Minta Timnas Indonesia U-17 Kembali Biasakan Diri Panas-panasan

Ini karena Adam Aznou lahir di Barcelona pada 2 Juni 2006. Pemain yang berposisi sebagai bek sayap itu adalah jebolan akademi Barcelona, La Masia

"Saya tidak akan berpartisipasi di Piala Dunia (U-17) karena pelatih memiliki rencana lain dan tidak dapat mengandalkan saya," kata Adam di Instagram Story miliknya, Selasa (24/10/2023).

"Saya memiliki keinginan yang kuat dan bersemangat untuk bermain di Piala Dunia, tetapi sayangnya saya tidak mendapat kesempatan. Saya menghormati keputusannya, semoga sukses untuk rekan-rekan saya," sambungnya.

Media Arab, WinWin menyebut alasan Adam Aznou tak dibawa murni karena teknis. Dijelaskan sang pemain cuma bisa tampil di satu posisi di nama lebih cenderung menyerang, bukan bertahan.

"Pemain Bayern Munich itu (Adam Aznou) hanya mahir bermain di satu posisi. Selain kecenderungannya untuk menyerang, dia tidak kembali untuk mendukung pertahanan. Itu selain kelemahannya dalam duel, yang mempercepat keputusan untuk menyingkirkannya," tulis WinWin.

Baca Juga: TC Berminggu-minggu di Jerman untuk Piala Dunia U-17 2023, Timnas Indonesia Masih Banyak Kekurangannya

"Pelatih Maroko lebih memilih pemain seperti Yasser Al-Issaati, pemain Ajax Amsterdam Belanda."

Maroko sendiri dijadwalkan melawan Timnas Indonesia U-17 pada 16 November di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Sebelum itu, mereka akan menghadapi Panama (10 November) dan Ekuador (13 November) di Grup A Piala Dunia U-17 2023.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI