Suara.com - Karier Evan Dimas terancam berakhir lebih cepat dari yang diharapkan, setelah mendapat tekel brutal dari pemain Timnas Vietnam, Doan Van Hau.
Media Soha Vn telah mengklaim bahwa mantan bintang Timnas Indonesia ini berada di ambang pensiun dini dari dunia sepakbola.
Peristiwa ini bermula saat Evan Dimas mengalami cedera serius dalam final SEA Games 2019 setelah menerima tackle kasar dari Doan Van Hau.
Insiden tragis ini memicu gelombang reaksi negatif dari para penggemar Timnas Indonesia, yang memberi Doan Van Hau julukan "Penghancur Kaki Evan Dimas" dan merasa bahwa insiden ini merusak karier sang pemain.
Menurut Soha Vn, pasca cedera itu, Evan Dimas kesulitan mempertahankan performanya yang terbaik, dan semakin lama, kualitas permainannya merosot.
Sebelumnya, banyak pencinta sepakbola di Indonesia menduga bahwa cedera yang diderita oleh Evan Dimas akibat tackle brutal Doan Van Hau akan berdampak jangka panjang pada karirnya.
Bahkan komentator sepakbola Indonesia, Labieb Sadat, berpendapat bahwa Evan Dimas mungkin harus mempertimbangkan pensiun lebih awal dari yang diharapkan.
Meskipun spekulasi tentang masa depan Evan Dimas berkembang pesat, pihak pemain itu sendiri belum memberikan tanggapan resmi. Yang pasti, saat ini, gelandang berusia 28 tahun itu bermain untuk Arema FC di musim Liga 1 2023-2024, namun lebih sering berada di bangku cadangan.
Dalam catatan terbaru, Evan Dimas hanya tampil dalam 6 pertandingan bersama Arema FC di musim Liga 1 2023-2024 hingga pekan ke-16.
Baca Juga: Sangar! Sandy Walsh Tak Segan untuk Sikut Pemain Vietnam yang Main Kasar
Kabar terbaru menyebutkan bahwa ia bahkan tidak masuk dalam daftar pemain yang berkompetisi.