Suara.com - Bintang abroad Timnas Indonesia, Sandy Walsh mengakui sempat mendapat tawaran menggiurkan untuk bergabung dengan tim BRI Liga 1, Persija Jakarta. Namun, ia menolak main di liga lokal karena masih ingin terus melanglang buana bermain di Eropa.
Sandy Walsh, pemain serba bisa berusia 28 tahun, saat ini bermain di kompetisi kasta tertinggi Belgia bersama klub KV Mechelen.
Sebelumnya, pemain berdarah Belanda yang lahir di Belgia ini juga pernah membela klub kenamaan Belgia, Genk dan juga Zulte Waregem.
Di tengah penampillanya yang menawan di Belgia dan juga bersama Timnas Indonesia semenjak resmi dinaturalisasi jadi WNI, Persija rupanya datang merayu untuk membawa Sandy Walsh bermain di Liga 1.
Baca Juga: Layangkan Bogem Mentah ke Pemain Persib, Hugo Samir Dihukum PSSI
Akan tetapi, tawaran tersebut ditolak mentah-mentah oleh pemain yang fasih bermain sebagai bek kanan, bek sentral, dan juga gelandang tengah itu.
Sandy Walsh masih ingin berkarier di Eropa dalam beberapa tahun ke depan.
"Saya akui Persija Jakarta sudah memberikan tawaran kepada saya. Namun, untuk saat ini saya kira bukanlah waktu yang tepat untuk bermain di Liga Indonesia," tutur Sandy Walsh dikutip dari Instagram @kitagaruda.ina, Senin (23/10).
"Saya masih ingin bermain di Eropa selama mungkin. Tapi, khusus untuk panggilan Timnas Indonesia, saya selalu siap," paparnya.
Namun, Sandy Walsh tidak keberatan untuk bermain di Liga lokal menjelang masa pensiunnya. Momen itu bisa terjadi saat dia berumur 35-37 tahun.
Baca Juga: Akrab dengan Liga Champions Eropa, Sinyal Kevin Diks Dinaturalisasi Timnas Indonesia Semakin Menguat
"Mungkin saya akan mengambil kesempatan itu ketika saya sudah berusia 35 tahun. Saya kira di usia segitu saya masih mampu bermain 1-2 tahun lagi," pungkasnya.