Suara.com - Timnas Indonesia akan menghadapi Irak sebagai lawan pertama di babak kedua Kualifikasi Putaran Kedua Piala Dunia 2026. Namun skuad Garuda patut waspada karena Irak pun di tahun 2023 cukup mengerikan.
Timnas Indonesia tergabung di Grup G babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 bersama Irak, Vietnam dan Filipina. Pada laga pertama,Timnas Indonesia akan melawat ke Irak pada 16 November 2023.
Skuad Garuda baru akan dikumpulkan pada 12 November, sebelum terbang ke Irak sehari setelahnya karena masih harus menanti pemain.
Beberapa pemain yang masuk skuad timnas masih memiliki pertandingan di kompetisi domestik, hal ini diungkapkan Nova Arianto selaku asisten pelatih timnas.
Baca Juga: Marc Klok Jadi Sorotan Media Vietnam Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Babak 2, Ini Penyebabnya
"Kami dari coaching staff merencanakan timnas Indonesia kumpul pada 12 November," ucap Nova Arianto.
"Jadi pada 13 November pagi kami berangkat ke Irak. Kami langsung terbang ke sana karena pemain masih ada yang bertanding pada 12 November." imbuhnya.
Lantas seperti apa kekuatan Timnas Irak? Selain diperkuat deretan pemain yang berkarier di Eropa, Singa Mesopotamia punya prestasi mentereng di tahun ini.
Irak keluar sebagai juara Piala Teluk atau Arabian Gulf Cup 2023 usai mengalahkan Oman di partai final dengan skor 3-2.
Setelahnya Irak sukses menyabet gelar juara Kings Cup di Thailand usai mengalahkan tuan rumah lewat drama adu penalti.
Baca Juga: Tandang Lebih Dulu ke Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ini Kerugian Timnas Indonesia
Prestasi mentereng ketiga Irak di tahun 2023 adalah bertengger di peringkat ketiga Jordan International Tournament .
Akankah Timnas Indonesia mampu mengalahkan Irak? kesempatan itu tetap ada, hanya saja peluang untuk bisa memetik kemenangan di laga kandang terbilang kecil.
Hasil imbang saja sebenarnya sudah cukup bagi skuad Garuda, mengingat masih ada dua lawan lain yang harus dibereskan.
Vietnam dan Filipina, tiga poin dari kedua tim ini diprediksi jauh lebih mudah didapat ketimbang mengharapkan kemenangan atas Irak.
Meski begitu Shin Tae-yong mungkin mampu memberikan Irak sedikit kejutan, lewat permainan kolektif dan efektif dalam mencetak gol.
Kontributor: Eko