Suara.com - Brunei Darussalam bakal memiliki "senjata" non teknis saat menjamu Timnas Indonesia andai hujan deras dan petir benar-benar mengguyur Stadion Hassanal Bolkiah, Bandar Seri Begawan, Selasa (17/10/2023) pukul 19.15 WIB.
Situs ramalan cuaca seperti AccuWheater dan The Weather Channel memprediksi kawasan Bandar Seri Begawang bakal diguyur hujan deras dan petir pada malam hari.
Andai benar terjadi, situasi tersebut dinilai bakal lebih menguntungkan Brunei Darussalam mengingat gaya main kedua tim yang berbeda.

Timnas Indonesia yang di atas kertas lebih dominan, telah menunjukkan permainan dari kaki ke kaki saat membangun serangan saat mengalahkan Brunei 6-0 di leg pertama, Kamis (12/10/2023).
Sementara Brunei yang lebih inferior, diprediksi bakal tetap bermain reaktif dengan mengandalkan pertahanan solid untuk sesekali melakukan serangan balik.
Pelatih Shin Tae-yong menyadari hal itu. Dia mengakui potensi hujan deras memaksanya untuk menyiapkan taktik cadangan jelang laga nanti.

"Memang kalau hujan deras seperti hari ini (kemarin) pastinya bisa terjadi masalah terhadap game plan kita," kata Shin Tae-yong dalam keterangannya dikutip Suara.com pada Selasa (17/10/2023).
"Jadi saya harus antisipasi dengan menyiapkan game-plan lain," tambahnya.
Pada leg pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Timnas Indonesia turutn dengan formasi super menyerang yakni 4-2-4.
Baca Juga: Timnas Indonesia Wajib Waspada! Faktor Non-teknis Bisa Kacaukan Laga Kontra Brunei
Shin Tae-yong menginstruksikan para pemainnya membangun serangan dari kaki ke kaki dan meminimalisir umpan-umpan lambung kecuali di sepertiga akhir lapangan.