BRI Liga 1: Arema FC Fokus Persiapkan Diri Hadapi PSM Makassar dan Madura United

Reky Kalumata Suara.Com
Minggu, 15 Oktober 2023 | 19:49 WIB
BRI Liga 1: Arema FC Fokus Persiapkan Diri Hadapi PSM Makassar dan Madura United
Pelatih Kepala Arema FC Fernando Valente (kedua kiri) di sela jumpa pers H-1 melawan PSS Sleman di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, Jumat (29/9/2023) ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Arema FC fokus pada dua laga tersisa putaran pertama BRI Liga 1 2023/24 yaitu menghadapi tuan rumah PSM Makassar dan menjamu Madura United.

Pada pekan ke-16 Arema FC akan melawan PSM Makassar di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Jumat (20/10) malam. Selanjutnya pada pekan ke-17 menjamu Madura United FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (28/10) sore.

Menurut pelatih Arema FC Fernando Valente, dua laga terakhir ini sangat penting. Tim bertekad meraih poin penuh untuk keluar dari zona degradasi.

Arema FC berada di posisi ke-16 dengan perolehan 13 poin dari tiga kali menang, empat imbang dan delapan kekalahan.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Kalah pada Laga Uji Coba Kelima di Jerman, Arkhan Kaka: Kita Harus Evaluasi dan Lebih Baik Lagi

"Dua pertandingan ini sangat penting buat kita. Jadi pada saat putaran kedua kita sudah bisa keluar zona degradasi itu cara yang bagus untuk menghadapi putaran kedua," ujar pelatih asal Portugal itu seperti dikutip dari laman Liga Indonesia Baru.

"Ini yang terbaik akan kita coba, tentu saja menambah poin dan kita bisa naik peringkat dan keluar dari zona degradasi," imbuhnya.

Sementara itu selama jeda kompetisi BRI Liga 1 2023/24 Arema FC tetap menjalankan rutinitas latihan. Sebelum menjalani pemusatan latihan di Kota Batu (15-18/10) ini, tim juga telah mengadakan uji coba.

Menurutnya Fernando Valente, uji coba tersebut bertujuan untuk memberikan kesempatan bermain kepada pemain yang jarang tampil selama kompetisi. Hal ini dilakukan sebagai penyeimbang level permainan antar sesama pemain di tim.

"Kita harus bisa memberikan waktu bermain agar bisa melihat kerja dan performa mereka dalam sebuah permainan," ucapnya.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Tumbang Lawan Mainz U-19, Arkhan Kaka Ungkap Janji Ini

Tim pun mendapatkan pelajaran banyak dari uji coba tersebut. Salah satunya meningkatkan defense. Apalagi saat pemain bertemu lawan yang agresif harus fokus dan saling terhubung satu sama lain.

Selama latihan Fernando Valente juga banyak latihan koneksi agar tidak kehilangan bola.

"Kita juga harus lihat permainan itu antara defense dan attacking. Itu yg saya bilang kalau kita bermain sepak bola kita juga defense ketika bola dengan lawan dan kita mencetak gol," ujar pelatih berusia 64 tahun itu.

"Jadi cara terbaik untuk defense terbaik adalah tidak kehilangan bola. Karena defense itu adalah konsekuensi kehilangan bola," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI