Kocak! Kiper Nadeo Argawinata "Magabut" di Babak Pertama Timnas Hajar Brunei, Sarung Tangan Wangi Belum Sentuh Bola

Selama 45 menit babak pertama, Nadeo Argawinata hanya berdiri siaga, mengawasi jalannya pertandingan dengan seksama.
Suara.com - Nadeo Argawinata, kiper handal Borneo FC, menjalani 45 menit babak pertama pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan penuh percaya diri saat Timnas Indonesia berhadapan dengan Brunei Darussalam. Meskipun tanpa pernah memegang bola selama babak pertama, Nadeo berhasil menampilkan kepercayaan diri yang luar biasa.
Selama 45 menit babak pertama, Nadeo Argawinata hanya berdiri siaga, mengawasi jalannya pertandingan dengan seksama. Ia hanya terlihat beberapa kali memberi instruksi kepada rekan-rekannya, memastikan agar mereka tetap dalam posisi yang tepat dan waspada terhadap gerakan lawan.
Puncak ketegangan terjadi pada menit ke-21, ketika Nadeo Argawinata akhirnya menyentuh bola.
Namun, perlu diingat bahwa momen ini terjadi setelah wasit memutuskan adanya pelanggaran di dekat garis gawang, sehingga bola dalam keadaan mati.
Baca Juga: CEK FAKTA: AFC Larang Indonesia Naturalisasi Pemain Belanda
Ketika berbicara tentang pemainan bola, Nadeo Argawinata mencatat lima kali tindakan menendang bola.
Namun, penting untuk dicatat bahwa semua tendangan yang diberikan oleh Nadeo Argawinata adalah back pass kepada rekan-rekannya yang berposisi sebagai pemain bertahan.
Momen-momen back pass yang terjadi pada menit keenam, 10, 17, 22, dan 45 adalah bukti nyata dari kepercayaan diri Nadeo Argawinata.
Nadeo Argawinata dengan tenang mengatasi tekanan lawan dan mengalirkan bola kepada rekan-rekan satu timnya.
Sang kiper tidak hanya menunjukkan kemampuan distribusi yang baik, tetapi juga memastikan pertahanan timnya tetap solid. Selama babak pertama, Nadeo tidak pernah menghadapi tendangan gawang dari tim lawan.
Baca Juga: Pelatih Spanyol Sampai Angkat Bicara, Rayhan Hannan Calon Andalan Timnas Indonesia U-23
Brunei Darussalam tidak mampu melepaskan satu pun tembakan yang mengancam gawang Indonesia.