Suara.com - Bek naturalisasi Timnas Indonesia, Sandy Walsh memberikan kontribusi nyata ketika tampil kontra Brunei Darussalam dalam laga leg pertama play-off Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (12/10/2023) malam WIB.
Sandy Walsh menjadi aktor utama dalam keberhasilan Timnas Indonesia mencetak gol ketiga kontra Brunei di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Bek sayap klub Belgia, KV Mechelen itu melakukan aksi cerdik nan ciamik hingga membuat pertahanan Brunei bikin kesalahan fatal yang berujung hukuman penalti.
Sandy Walsh mendapat bola di sisi kiri penalti lawan. Alih-alih langsung melepaskan umpan, dia mencoba peruntungan untuk menggiring bola ke dalam kotak penalti.
Baca Juga: Timnas Indonesia Berpotensi Dapat 'Musuh' Baru di Piala AFF, Ranking FIFA-nya Tinggi
Keputusannya terbukti tepat di mana Sandy Walsh mampu melewati bek sayap kanan Brunei Zulkifle Nazhan yang membuat sang pemain hingga menekelnya di kotak terlarang.
Dalam prosesnya, Sandy Walsh menolak untuk menjadi eksekutor penalti. Tanggung jawab pun diberikan kepada Ramadhan Sananta yang baru tampil di babak kedua.
Sananta dengan tenang melepaskan tembakkan ke sisi kiri gawang. Bola sempat membentur tiang sebelum merobek jala Brunei.
Sebelum gol Sananta, Timnas Indonesia unggul dua gol cepat di babak pertama lewat Dimas Drajad dan Rizky Ridho.
Gol pertama Timnas Indonesia dicetak Dimas Drajad pada menit ketujuh. Dia menyambar bola rebound hasil sundulan Hokky Caraka yang mengenai tiang kiri gawang Brunei.
Lima menit berselang, Rizky Ridho menggandakan keunggulan Timnas Indonesia. Dia melepaskan tembakkan first time usai memanfaatkan umpan sepak pojok Saddil Ramdani.