Suara.com - Pemain Timnas Indonesia, Shayne Pattynama mengungkapkan keluhan jelang laga melawan Brunei Darussalam di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Shayne Pattynama masuk dalam daftar skuad yang dibawa Shin Tae-yong untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Bek Viking FK ini akan tampil untuk kedua kalinya bersama Timnas Indonesia andai Shin Tae-yong memasangnya saat laga kontra Brunei Darussalam.
Jelang laga ini, bek 25 tahun ini justru mengeluh. Bukan karena cedera, Pattynama mengeluhkan pemindahan venue laga melawan Brunei Darussalam.
Sebelumnya, laga ini dijadwalkan akan digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.
Namun hal tersebut batal lantaran situasi kabut asap yang tengah terjadi di Palembang belum usai.
Lalu, Timnas Indonesia akan bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Pemindahan ini membuat Shayne Pattynama sedikit mengeluh.
Ia sempat curhat tentang situasi lalu lintas kota Jakarta yang dia anggap "gila".
“Selalu sibuk, terutama di ibu kota [Jakarta], semuanya hanya ada kemacetan, sepanjang hari," kata Shyane Pattynama dikutip dari Vikingpodden.
Baca Juga: Berkat Shin Tae Yong, Kualitas Timnas Indonesia Jadi Diakui oleh Pelatih Top Asia
Menurut Shayne Pattynama, lalu lintas di Jakarta sungguh berantakan karena begitu banyaknya masyarakat yang tidak mematuhi aturan.
"Di sana gila, tidak ada aturan di Indonesia, jadi jika Anda cukup berinisiatif, Anda bisa langsung pergi ke depan orang-orang, tidak ada aturan,” jelas Shayne Pattynama.
Shayne mengaku tidak pernah menyetir sendiri ketika berada di Jakarta. Dia tidak nyaman dengan kondisi lalu lintas di mana para pengendara dinilai kurang sabar dan kerap melanggar aturan.
“Menunggu sebentar saja mereka sudah membunyikan klakson, jika Anda melihatnya sendiri, akan sangat gila. Anda harus punya cukup nyali untuk mengemudi di Indonesia,” kata bek sayap kiri klub Norwegia, Viking FK tersebut.