"Nadeo kan 187, Syahrul juga 185/186, Riyandi 185 juga."
"Tapi masih ada yang pendek-pendek juga seperti Adi (Satryo) atau Ernando (Ari)," imbuhnya.
Namun, karena postur orang Indonesia yang cenderung lebih pendek dibandingkan Korea Selatan, Shin Tae-yong pun menurunkan standarnya.
"(Tinggi) minimal harus di atas 180, pertama kan 185," tuturnya.
Selain postur badan, Shin Tae-yong juga mencari kiper yang bisa memainkan bola menggunakan kaki dengan baik.
Hal ini dikarenakan eks pelatih timnas Korea Selatan itu lebih menyukai kiper yang bisa membangun serangan dari daripada mengumpan bola-bola panjang.
"Harus pintar passing-passing. Skill kakinya harus punya kualitas. Soalnya coach Shin suka yang build up bukan long ball dari belakang," ujar pelatih berusia 39 tahun itu.