Suara.com - Liga Champions 2023/2023 menjadi saksi ketika Arsenal menelan kekalahan di markas Lens. Kekalahan ini diakui oleh Mikel Arteta, manajer The Gunners, yang menyatakan bahwa kinerja lini depan timnya kurang memuaskan.
Arsenal berhadapan dengan Lens pada matchday 2 fase grup Liga Champions pada Rabu (4/10/2023) dini hari WIB. Mereka bertandang ke Stade Bollaert-Delelis dan harus mengakui keunggulan Lens dengan skor 1-2.
Pada awal pertandingan, Arsenal mampu memimpin dengan gol yang dicetak oleh Gabriel Jesus. Namun, Lens tidak menyerah begitu saja dan berhasil membalikkan keadaan. Adrien Thomasson dan Elye Wahi menjadi pahlawan bagi Lens yang berhasil menjebol gawang The Gunners.
Dengan hasil ini, Arsenal menduduki peringkat kedua di klasemen Grup B dengan tiga poin, sedangkan Lens naik ke puncak klasemen dengan empat angka.
Baca Juga: Rekap Hasil Liga Champions Semalam: Manchester United Tumbang Kena Comeback Galatasaray
Kekalahan ini membuat Arsenal tidak mampu mencetak lebih dari satu gol dalam pertandingan tersebut. Mikel Arteta, sang pelatih, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ketidakmampuan timnya dalam memanfaatkan peluang-peluang yang ada.
"Kami bermain melawan tim yang sangat bagus, melawan lawan yang luar biasa. Meskipun kami sempat unggul, dalam satu momen, mereka berhasil mencetak gol. Kami memiliki peluang besar setelah jeda," ujar Arteta dalam wawancara dengan TNT Sports.
Gol pertama yang dicetak oleh Lens berasal dari kesalahan yang dilakukan oleh David Raya, tetapi Arteta menolak menyalahkan kipernya. Dia mengakui bahwa kesalahan adalah bagian dari sepak bola dan dapat terjadi kapan saja.
Arteta sangat kecewa karena Arsenal tidak mampu mencapai hasil yang diinginkan dalam laga ini. Namun, dia juga melihatnya sebagai sebuah kesempatan untuk belajar.
Dengan demikian, kekalahan Arsenal di Lens menjadi pembelajaran berharga bagi tim ini untuk memperbaiki kinerja mereka di masa depan. Arteta dan skuadnya akan berusaha lebih keras untuk meraih kesuksesan dalam kompetisi mendatang.
Baca Juga: Erik ten Hag Soroti Kontrol Semu Manchester United, Dominan tapi Berujung Kekalahan