Infografis
Suara.com - Ada tiga syarat utama dari pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk pemain keturunan bisa dinaturalisasi dan akhirnya bisa membela skuad Garuda.
Seperti diketahui, akhir-akhir ini mulai banyak pemain keturunan yang tertarik membela Timnas Indonesia. Kemungkinan besar hal itu karena keberhasilan sejumlah pemain naturalisasi bersama skuad Garuda.
Jordi Amat, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Rafael Struick, dan Ivar Jenner merupakan contoh pemain naturalisasi terbaru yang bisa dikatakan tampil mengagumkan bersama Timnas Indonesia. Berkat mereka pun, kini Timnas Indonesia mulai dipandang dan mengalami peningkatan di ranking FIFA.
Efek positif itu lantas membuat sejumlah pemain keturunan di luar negeri pun tertarik membela Timnas Indonesia.
Baca Juga: Curi Perhatian Shin Tae-yong, Sehebat Apa Calon Pemain Naturalisasi Ryan Flamingo?
Sebut saja nama-nama macam Jay Idzes, Luca Everink, Ragnar Oratmangoen, dan Ilias Alhaft menjadi nama-nama pemain keturunan yang secara terang-terangan mengaku tertarik membela Timnas Indonesia.
Tentu tidak semua pemain bisa begitu saja langsung masuk program naturalisasi. Ada berbagai syarat yang harus dilalui, dan dari Shin Tae-yong, ia memiliki tiga syarat yang harus dipenuhi sang pemain jika ingin dinaturalisasi dan membela Timnas Indonesia.
Ketiga syarat itu adalah yang pertama tentu sang pemain harus berdarah Indonesia. Sejatinya naturalisasi bisa saja dari pemain asing yang sudah lama tinggal di Indonesia, namun Shin Tae-yong tampaknya lebih tertarik menggunakan pemain keturunan.
Lalu, syarat selanjutnya adalah sang pemain skill yang mumpuni dan memiliki rasa tanggung jawab.
Jelas Shin Tae-yong ingin pemain yang dinaturalisasi adalah pemain hebat, karena itu skill bermain yang di atas rata-rata serta memiliki rasa tanggung jawab adalah syarat selanjutnya.
Baca Juga: 2 Fakta Timnas Indonesia di Piala Asia 2023: Peringkat Paling Rendah, Bakal Ketemu Lawan-lawan Kuat
“Untuk dinaturalisasi, pemain itu mesti berdarah Indonesia, memiliki teknik yang bagus, dan bertanggung jawab sebagai pemain Timnas Indonesia," ujar pelatih Korea Selatan berusia 52 tahun tersebut belum lama ini, dikutip dari Antara, Minggu (1/10/2023).
Syarat yang diminta oleh Shin Tae-yong itu sudah berlaku sejak awal Jordi Amat dan Sandy Walsh dinaturalisasi. Hasilnya, kini Jordi dan Sandy terbukti menjadi pemain penting dan memiliki peranan yang penting untuk skuad asuhan Shin Tae-yong.
