Suara.com - Rafael Struick merupakan pemain andalan baru di Timnas Indonesia, baik level kelompok umur maupun senior. Namun, nasibnya di klub nyatanya tidak mulus.
Striker berusia 20 tahun itu merupakan pemain yang drekomendasikan Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi. Sejak jadi warga negara Indonesia (WNI), dia rutin bermain untuk Timnas Indonesia.
Rafael Struick menjadi bagian skuad Garuda ketika menjamu Palestina dan Argentina dalam dua laga FIFA Matchday Juni 2023 yang berlangsung di Surabaya dan Jakarta.
Terbaru, pemain berdarah Indonesia-Belanda itu jadi andalan Shin Tae-yong dalam membawa Timnas Indonesia U-23 untuk pertama kali dalam sejarah lolos ke Piala Asia U-23 2024.
Baca Juga: 3 Kekurangan Timnas Indonesia U-24 Jelang Hadapi Taiwan, Wajib Diperbaiki Demi Tiga Poin
Meski gemilang bersama Timnas Indonesia, Rafael Struick nyatanya kesulitan mendapat menit bermain di klubnya, ADO Den Haag.
ADO Den Haag merupakan klub kasta kedua Liga Belanda. Pada musim 2023-2024, Rafael Struick tercatat baru tampil dua kali untuk tim senior.
Sebagai informasi, Struick musim ini dipromosikan ke tim senior ADO Den Haag setelah sebelumnya tampil untuk U-17 dan U-21.
Menyitat Transfermarkt, Rafael Struick tampil hanya semenit dalam laga pembuka divisi dua Liga Belanda atau Eerste Divisie 2023-2024 kontra De Graafschap.
Sementara laga keduanya terjadi saat ADO Den Haag menghadapi ROda JC. Dalam laga yang berakhir 0-3 untuk kemenangan lawan, Struick tampil 45 menit.
Baca Juga: Media Vietnam: Timnas Kami Harus Belajar dari Strategi Timnas Indonesia U-24 yang Gemilang
Setelah itu, Rafael Struick tak pernah lagi mendapat kesempatan tampil bersama ADO Den Haag. Dalam empat laga terakhir, dia cuma duduk di bangku cadangan.