Suara.com - Owen Hargreaves menjadi salah satu sosok yang paling tepat untuk membahas prediksi Bayern Munich vs Manchester United dalam matchday pembuka Grup A Liga Champions 2023-2024, Kamis (21/9/2023) dini hari WIB.
Hargreaves merupakan mantan pesepak bola yang pernah mencicipi karier baik di Bayern Munich maupun Manchester United. Bahkan, dia sukses merengkuh trofi Liga Champions bersama kedua tim itu.
Hargreaves mempersembahkan trofi Liga Champions untuk Bayern Munich pada musim 2000-2001, sebelum menambah jumlah trofi Si Kuping Besar bersama Man United pada 2007-2008.
Jelang duel dua klub raksasa Eropa itu berlangsung, Hargreaves yang kini berusia 42 tahun, mengungkapkan prediksinya terkait siapa dari Bayern Munich dan manchester United yang bakal meraih kemenangan.
Baca Juga: KABAR GEMBIRA Ramadhan Sananta Siap Jadi Striker Manchester United, Rafael Struick Jadi Saksinya
"Bayern tentu saja difavoritkan di kandang sendiri, terutama setelah mendatangkan Harry Kane," kata Owen Hargreaves dikutip dari laman resmi Bayern Munich, Selasa (19/9/2023).
"Tapi United jelas masih menjadi ancaman. Mereka punya serangan berkualitas: Marcus Rashford adalah pemain serangan balik yang hebat, Bruno Fernandes memainkan bola-bola brilian di belakang, jadi United memiliki banyak peluang."
Hargreaves menjelaskan bahwa Bayern kemungkinan akan meraup poin penuh dalam laga ini dengan kunci bisa tampil konsisten di level yang mereka harapkan.
"Jika Bayern berada dalam performa normalnya, saya memprediksi mereka memenangkan pertandingan di kandang sendiri,” tambah eks gelandang Timnas Inggris tersebut.
Bayern Munich dan Man United yang masing-masing mengoleksi enam dan tiga trofi Liga Champions ini terakhir kali bertemu di pertandingan kompetitif sembilan tahun lalu.
Baca Juga: Pep Guardiola Tertawa saat Ditanya Krisis Manchester United
Saat itu, Die Roten --julukan Bayern Munich-- berhasil menang 3-1 pada leg kedua perempat final Liga Champions.
Menyitat SportsMole, Man United hanya kalah lebih banyak dalam pertemuan Liga Champions melawan Barcelona (lima) dibandingkan saat melawan Bayern (empat).
Meski demikian, pendukung Setan Merah pasti akan mengenang kemenangan bersejarah di final tahun 1999 atas klub Jerman di bawah asuhan mantan bos Sir Alex Ferguson.
Tercatat, itu merupakan satu dari hanya dua kemenangan yang mampu mereka raih atas tim raksasa Bundesliga tersebut dalam sejarah Liga Champions.