Suara.com - Selebrasi sujud syukur memang identik dengan pelatih Indra Sjafri. Namun, kini selebrasi ini berujung petaka saat pertandingan futsal.
Dalam sebuah unggahan akun Instagram @icws_infocegatanwilayahsragen, seorang pemain futsal melakukan aksi yang tak patut.
Ia menendang kepala lawannya yang tengah melakukan selebrasi sujud syukur ala Indra Sjafri.
Aksi ini dilakukan saat pertandingan futsal antara Kota Malang melawan Kabupaten Blitar di ajang Porprov Jatim 2023.
Baca Juga: Asian Games 2022: Ujian Perdana Timnas Indonesia U-24 Tanpa Ramadhan Sananta Saat Lawan Kirgistan
Terlihat dalam unggahan tersebut, pemain futsal meluapkan emosi ketika gawang timnya kebobolan.
Ia menendang pemain lawan yang menjebol gawang tim saat melakukan selebrasi sujud syukur.
"Pemain dari tim Kota Malang menendang keras di kepala pemain Blitar yang berakhir dengan kartu merah," tulis keterangan unggahan tersebut.
Insiden ini pun mengundang reaksi dari warganet di kolom komentar.
"Blacklist seumur hidup biar kapok," tulis @sis***.
Baca Juga: Keuntungan Timnas Indonesia U-24, Kirgizstan Tak Pernah Menang dalam 3 Kali Ajang Asian Games
"ko bisa pada diem aja ya team nya," beber @dea****.
"@federasifutsal_id turun tangan donk," celetuk @kan****.
Belum diketahui pasti, apakah pemain futsal yang melakukan aksi keji ini akan diproses hukum. Namun, ia sudah mendapatkan ganjaran kartu merah saat laga berlangsung sehingga tak bisa melanjutkan permainan.