Suara.com - Bek andalan Timnas Indonesia, Elkan Baggott harus menerima kenyataan bahwa dirinya terpilih untuk memperkuat Timnas U-23 dalam laga Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 mulai 6 September hingga 12 September di Solo, Jawa Tengah.
Meski harus 'turun kasta' dari Timnas senior ke Garuda Muda, Elkan Baggott tetap menunjukkan tajinya. Terbukti, ia ikut menyumbangkan satu gol lewat sundulan saat Timnas Indonesia membantai Chinese Taipei atau Taiwan dengan skor 9-0.
Sebelumnya, Elkan sempat dipanggil untuk memperkuat timnas senior dan dijadwalkan akan berlaga dalam FIFA Match Day melawan Turkmenistan pada Jumat (8/9/2023). Namun, Elkan akhirnya dipindahkan oleh Shin Tae-yong ke Timnas U-23.
Meskipun "turun kasta" dari Timnas senior menjadi Timnas U-23, namun Elkan mengaku dirinya tak terlalu mempermasalahkan hal tersebut.
"Saya pikir hal tersebut (pindah dari timnas senior ke timnas U-23) tidak menjadi masalah bagi saya," kata Elkan dalam pernyataannya.
"Terlebih lagi untuk memperkuat Timnas U-23 karena kita tahu bahwa laga kualifikasi ini sangat penting untuk negara. Jadi kita butuh pemain yang tangguh dan sudah banyak juga pemain caps senior ada di sini dan kami semu siap untuk berlaga,” sambungnya.
Eksistensi Elkan di timnas sendiri kini mulai diperhitungkan. Tak hanya soal keahliannya dalam mengocek bola, kini warganet pun ikut membahas soal profil dan agama yang dianut oleh Elkan Baggott.
Lalu, siapa sebenarnya Elkan Baggott? Simak inilah penjelasan selengkapnya.
Pemain muda bernama lengkap Elkan William Tio Baggott ini sedang memperkuat Ipswich Town di EFL Championship. Pemain keturunan Indonesia - Inggris ini lahir di Thailand dan menghabiskan masa kecilnya di negeri gajah putih.
Baca Juga: Jelang Duel Lawan Turkmenistan, Marselino Ferdinan: Akan Lebih Menarik dan Seru
Pada tahun 2008, ia sekeluarga pindah ke Indonesia dan sempat bersekolah di British School Jakarta hingga tahun 2011. Kemudian, Elkan dan keluarganya pindah ke Inggris.