Suara.com - Presiden Persija Jakarta Mohamad Prapanca mengaku siap dievaluasi oleh manajemen tim. Ini berkaitan dengan penampilan Macan Kemayoran yang mengalami paceklik kemenangan.
Persija Jakarta memang belum merasakan kemenangan dari lima pertandingan terakhir yang sudah dijalani. Sempat persaing di papan atas klasemen BRI Liga 1 2023/2024, tim asuhan Thomas Doll kini terlempat di posisi 10 besar.
Persija hanya meraih tiga poin dari lima laga tersebut dari tiga imbang dan dua menelan kekalahan. Pertandingan tersebut adalah Borneo FC Samarinda (1-1), Arema FC (2-2), dan Persib Bandung (1-1).
Dua laga yang berakhir dengan kekalahan yakni saat bertandang ke markas Madura United dan Dewa United FC. Persija kalah dengan hasil sama 0-2.
"Penampilan tim yang tidak sesuai dengan harapan dan hasil buruk yang didapat telah menyadarkan kita, bahwa harus ada perbaikan yang segera dilakukan. Perbaikan kinerja dari seluruh unsur yang ada di dalam klub Persija. Baik pemain, staf pelatih, dan juga manajemen," kata Prapanca dilansir dari laman klub, Selasa (5/9/2023).
"Sebagai Presiden Klub, tentu saya adalah orang yang paling bertanggung jawab atas hasil buruk ini. Oleh karena itu, saya menyerahkan segala keputusan kepada manajemen Persija. Apa pun keputusan yang nantinya diambil oleh Direksi Persija terkait dengan kinerja tim musim ini, saya siap menerimanya," jelasnya.
Lebih lanjut, Prapanca minta maaf karena penampilan timnya kurang memuaskan.
Khususnya untuk suporter setia Persija, Jakmania.
"Bagi pendukung kami tercinta, the Jakmania, mewakili tim, saya memohon maaf atas rangkaian hasil yang mengecewakan ini. Percayalah, jika manajemen Persija akan melakukan tindakan apa pun yang dirasa perlu dan tepat, untuk memperbaiki kinerja tim dan mengembalikan Persija di trek yang seharusnya," ia menambahkan
"Tetap jaga kekompakan dan soliditas kalian, jangan biarkan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab memecah-belah the Jakmania. Tetaplah bersama kami, karena kalian adalah alasan kami untuk terus berjuang," pungkasnya.