Infografis
Suara.com - Karim Benzema dikabarkan akan meninggalkan klub sepak bola Al Ittihad, meskipun baru saja bergabung dalam bursa transfer musim panas.
Tidak hanya itu, kabarnya N'Golo Kante juga dapat mengikuti jejaknya dengan kepindahan yang hampir pasti.
Penyebab dari perpecahan ini mengaitkan Benzema dengan hubungannya yang merenggang dengan pelatih tim, Nuno Espirito Santo.
Kisah ini ternyata lebih kompleks daripada sekadar perbedaan pendapat biasa. Laporan dari Al-Sharq Al-Awsat mengungkapkan bahwa Benzema dan Nuno terlibat dalam perselisihan hampir setiap hari.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema Saling Pepet di Arab Club Champions Cup 2023, Rebutan Top Scorer
Ketegangan ini tidak hanya mempengaruhi kinerja tim, tetapi juga menciptakan atmosfer yang tidak sehat di dalam tim.
Sumber-sumber terdekat mengungkapkan bahwa Benzema telah menginstruksikan agennya untuk aktif mencari peluang bergabung dengan klub lain.
Pindahannya kemungkinan akan tetap berada dalam lingkup kompetisi Arab Saudi, dengan sejumlah klub Pro League menjadi calon tujuan potensial.
Benzema sebenarnya memulai karirnya di Al Ittihad dengan catatan yang mengesankan, dengan tiga gol dalam tiga pertandingan pertamanya.
Namun, penampilannya menurun sejak saat itu, yang sejalan dengan ketegangan yang semakin meningkat antara dirinya dan Nuno.
Berdasarkan laporan, Benzema merasa kurang dihargai oleh Nuno, terutama dalam perannya sebagai kapten tim.
Di sisi lain, Nuno diyakini tidak sepenuhnya mendukung keputusan merekrut Benzema, bahkan meskipun sang pemain merupakan pemenang Ballon d'Or tahun lalu.
Pendekatan taktik Nuno di lapangan ternyata berbeda dengan ekspektasi pemainnya. Pelatih asal Portugal ini tampaknya lebih condong kepada pengembangan pemain muda yang penuh energi.
Kehadiran Benzema dan N'Golo Kante dalam skuad, keduanya merupakan pemain berpengalaman, seolah tidak sejalan dengan visi Nuno.
Dalam pengembangan lainnya, terungkap bahwa Nuno sudah berupaya meyakinkan manajemen Al Ittihad untuk tidak merekrut striker baru di musim ini.
Namun, tindakan klub yang tetap memboyong Benzema menjadi pukulan berat bagi kepercayaan diri Nuno.
Benzema pun menyadari betul bahwa masa depannya di klub ini tidaklah cerah. Langkahnya untuk mencari klub lain dalam kompetisi Saudi Pro League nampaknya menjadi pilihan terbaik.
Perkembangan ini tidak hanya memicu pertanyaan tentang masa depan Benzema, tetapi juga potensi dampaknya pada rekan setimnya, N'Golo Kante.
Dalam skenario terburuk, ketidakstabilan dalam tim bisa berujung pada kepindahan Kante juga.
Kedua pemain ini, yang memiliki peran krusial dalam keberhasilan tim, mungkin akan mengambil keputusan sulit untuk meninggalkan Al Ittihad demi mencari lingkungan yang lebih mendukung dan harmonis.
