Suara.com - Cristiano Ronaldo nyatanya tidak bisa lepas dari bayang-bayang Lionel Messi. Meski kini berkarier di Liga Arab Saudi, dia masih tetap dapat pelecehan yang berhubungan dengan rival sepanjang masanya itu.
Ronaldo, yang mengklaim dirinya sebagai pionir dari eksodus besar-besaran pemain top Eropa ke Liga Arab Saudi, mendapat perlakuan tidak menyenangkan baru-baru ini.
Hal itu terjadi ketika Cristiano Ronaldo memimpin Al Nassr menghadapi Al Taawoun dalam laga pekan ke-2 Liga Arab Saudi 2023-2024.
Dalam pertandingan yang berlangsung di KSU Stadium pada Sabtu (19/8/2023) dini hari WIB itu, Al Nassr pada akhirnya kalah dengan skor 0-2.
Kendati bermain di kandang sendiri, Al Nassr begitupun Cristiano Ronaldo dinilai tampil kurang apik dalam laga ini.
Akibatnya, striker 38 tahun itu pun mendapat cemooh dari fans lawan. Beberapa di antara mereka meneriakan nama Lionel Messi untuk mengejek Ronaldo.
"Messi, Messi, Messi.." teriakt fans Al Taawoun di stadion.
Sikap para fans lawan yang terus-menerus mengejek Cristiano Ronaldo dengan membawa-bawa Lionel Messi nyatanya direspons oleh petinggi Liga Arab Saudi atau Saudi Pro League, Hafiz Al Mudlej.
Dilansir dari Sportskeeda, Hafiz Al Mudlej ingin menindak tegas dan memberi hukuman kepada fans yang terus-menerus melecehkan Cristiano Ronaldo dengan membawa-bawa nama Messi.
Baca Juga: Tak Puas Boyong Pemain Bintang, Federasi Arab Saudi Ingin Beli Slot Liga Champions Eropa 2025/26
"Para penggemar yang terus menerus mencemooh dan meneriakkan 'Messi, Messi' kepada Ronaldo, yang merupakan duta besar liga kami, harus menghadapi tindakan disiplin," tegas Hafiz Al Mudlej.
Pernyataan Hafiz Al Mudlej nyatanya tidak ditanggapi positif oleh banyak penggemar. Beberapa pengguna di situs Reddit menumpahkan kritiknya terhadap pernyataan petinggi Saudi Por League itu.
Banyak yang menyebut wacana menghukum fans yang melecehkan Ronaldo dengan membawa-bawa Lionel Messi tidaklah masuk akal. Apalagi, Messi juga diketahui sebagai duta dari Arab Saudi.
"Dia (Lionel Messi) bahkan bukan saingan, dia juga salah satu duta wisata mereka (Arab Saudi)."
"Apa hukuman untuk meneriakkan 'Lampard, Lampard' pada Gerrard".