Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong kesal dengan keputusan wasit laga Indonesia vs Malaysia di Piala AFF U-23 semalam. Keputusan Hiroki Kasahara memberikan hadiah penalti ke Malaysia dianggap salah.
Shin Tae-yong mengatakan jika keputusan wasit asal Jepang itu tidak tepat.
Sehingga Shin Tae-yong anggap itu bukan pelanggaran dan bukan gol penalti.
"Saya ingin menyoroti gol pertama Malaysia yang berasal dari penalti. Itu bukan pelanggaran, wasit harus mengevaluasinya. Kalian harus sadar, itu bukan penalti. Gol itu mengubah jalannya pertandingan," kata Shin Tae Yong usai pertandingan.
Timnas Indonesia U-23 harus takluk di tangan Timnas Malaysia U-23 dengan skor 1-2 pada pertandingan Grup Piala AFF U-23 di Stadion Rayong Provincial, Rayong, Thailand, Jumat.
Pada pertandingan ini Indonesia sempat unggul terlebih dahulu melalui gol Ramadhan Sananta, namun Malaysia dapat bangkit berkat brace Fergus Tierney, demikian catatan AFF.
Hasil ini membuat Indonesia berada di dasar klasemen sementara Grup B AFF U-23 Championship tanpa raihan poin, sedangkan Malaysia menduduki peringkat pertama dengan torehan tiga poin.
Indonesia secara keseluruhan mampu mendominasi jalannya pertandingan dengan mencatatkan 65 persen penguasaan bola serta melepaskan 13 tendangan yang dua di antaranya tepat sasaran, namun Malaysia dapat efektif memanfaatkan peluang.
Pada babak pertama Indonesia mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu, sedangkan Malaysia bermain menunggu dengan mengandalkan serangan balik.
Baca Juga: Malaysia Hajar Timnas Indonesia, Shin Tae-yong: Pemain Saya Masih Muda, Minim Pengalaman
Indonesia memiliki peluang terlebih dahulu melalui tendangan Frengky Missa yang masih bisa dihalau oleh kiper Malaysia Muhammad Rahadiazli.
Skuad asuhan Shin Tae-yong akhirnya mampu memecah kebuntuan berkat gol yang dicetak oleh Ramadhan Sananta setelah memenangi duel dengan bek Malaysia sehingga skor berubah menjadi 1-0 pada menit ke-29.
Indonesia memiliki peluang emas lewat sepakan bebas yang dilepaskan oleh Beckham Putra, akan tetapi bola masih dapat dihalau kiper Malaysia. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua Malaysia memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan setelah mendapatkan hadiah tendangan penalti karena Kadek Arel melanggar Fergus Tierney di kotak terlarang.
Tierney yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya seusai tendangannya tak dapat ditebak oleh kiper Indonesia Ernando Ari sehingga berubah menjadi 1-1 pada menit ke-54.
Malaysia berhasil membalikkan keadaan pada menit ke-62 setelah Tierney mencatatkan gol keduanya pada laga ini setelah berhasil memanfaatkan kemelut di depan gawang Indonesia dan skor berubah menjadi 2-1.
Indonesia memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan melalui tendangan keras Alfeandra Dewangga yang masih melambung di atas mistar gawang Malaysia.
Pada sisa waktu babak kedua, Indonesia terus menggempur lini pertahanan Malaysia, akan tetapi hingga pertandingan usai, skor 2-1 untuk kemenangan Malaysia tetap bertahan.
Selanjutnya Indonesia akan memainkan partai penentuan menghadapi Timor Leste pada pertandingan kedua Grup B Piala AFF U-23 di Stadion Rayong Provincial, Rayong, Thailand, Minggu (20/8).